Mengerikan, Gara-gara Ususnya Rusak, Tubuh Perempuan Ini Nyaris Dipenuhi Kotorannya Sendiri

Seorang wanita asal Inggris mengalami kondisi yang sangat aneh di mana tubuhnya nyaris dipenuhi oleh

Penulis: Salma Fenty Irlanda | Editor: rida
(foto : AsiaWire)
ILUSTRASI Seorang dokter di rumah sakit Shanghai, China Timur menunjukan usus yang dikeluarkan dari seorang perut pria 

Kelly juga membagikan kisahnya di laman Facebook.

Baca: Peringkat FIFA Terbaru, Iran Jadi Anggota AFC dengan Posisi Tertinggi, Indonesia Hanya ke-165

Baca: Terjadi Intrusi Magma Besar-besaran, Asap Gunung Agung Mencapai 3.000 meter

Ia menunjukkan bagaimana kondisi yang dialaminya.

"Bagi mereka yang tak begitu mengerti kondisi saya, ini adalah foto rontgen saya. Semua adalah gambaran muatan feses yang menutupi keseluruhan organ tubuh saya. Ya, dan itu semua ada di dada saya juga, diafragma dan paru-paruku sangat penuh sehingga aku sulit bernafas," tulis Kelly.

Teman-temannya yang cemas mengatakan, usus Kelly dapat berlubang setiap saat dan ini berakibat fatal.

"Dia ketakutan dan tak tahu apa yang terjadi. Perutnya tak dapat mencerna banyak makanan, dan ia selalu mengeluh sakit setiap kali makan. Kelly juga selalu membawa kotoran di tubuhnya dan ini sangat mengerikan," imbuh Kate.

Teman-teman Kelly ingin memindahkan perawatan wanita tersebut ke Rumah Sakit St Mark di London, di mana ia dapat memeproleh perawatan khusus sebagai pasien pribadi.

Kini mereka telah berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 19 juta dari target mereka Rp 180 juta.

Kelly mengklaim, jika kondisi anehnya itu telah disebabkan oleh slip dari pisau bedah yang membuat ususnya berlubang selama berlangsungnya operasi kecil.

"Selama 10 minggu yang panjang, Kelly terbaring di ranjang rumah sakitnya dengan sebotol obat penghilang rasa sakit yang paling kuat, dikenai serangkaian prosedur yang paling menyakitkan, sementara tak seorang pun mampu menemukan solusinya," tulis Kate.

Kate melanjutkan, setiap hari kondisi Kelly semakin menurun, bahkan tak satu pun dari teman mereka yang dapat mengenali sosok Kelly yang bahagia, kuat, dan teguh.

"Setiap hari ia semakin memudar, kita semua takut akan kemungkinan terburuk yang mungkin terjadi," tambahnya.

Juru bicara Rumah Sakit Southmead menyatakan telah melakukan kontak rutin dengan Kelly mengenai perawatannya setelah menjalani prosedur operasi di tempat lain.

"Staf kami telah membangun hubungan baik dengan Kelly dan telah memastikan akan ada pembahasan lebih lanjut," terangnya. (TRIBUNNEWS.COM/Salma Fenty Irlanda)

Sumber: Pos Kupang
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved