Inflasi Didorong Kenaikan Harga

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Inflasi Provinsi Jambi pada tahun 2017 secara keseluruhan diperkirakan berada pada kisaran 3,16 persen hingga 3,56 persen (yers on yers).

"Ini lebih rendah dibandingkan realisasi inflasi tahun 2016 (4,39 persen),"kata Kepala Bank Indonesia Perwakilan Jambi, V Carlusa. Kamis, (19/10).

Dikatakanya inflasi Kota Jambi pada Triwulan III-2017 diperkirakan berada pada kisaran 2,97 persen-3,37 persen (yers on yers) sedangkan inflasi Bungo diperkirakan berada pada kisaran 4,84 persen-5,34 persen (yers on yers).

Carlusa mengatakan inflasi tahun 2017 utamanya didorong kenaikan harga beberapa komoditas administered price seperti tarif listrik, rokok dan tarif angkutan udara, kenaikan harga komoditas inti seperti barang-barang kebutuhan rumah tangga (consumer goods) dan biaya pendidikan.