Siap Awasi dan Dampingi ODHA, Dinsos Minta Anggaran Tahun Depan Ditambah

i Jambi, ODHA ini dirangkul oleh dua Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS), yaitu Kanti Sehati dan Sahabat. Soni ber

Penulis: Muzakkir | Editor: rida
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribunjambi, Muzakkir

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI -- Di Jambi, ODHA ini dirangkul oleh dua Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS), yaitu Kanti Sehati dan Sahabat.

Soni berharap kedua lembaga ini bisa selalu mendampingi mereka, sebab dengan pendampingan, mereka menjadi tegar dan bisa lebih mandiri.

“Kita juga minta pengawasan dari LKS ini untuk memantau bantuan yang kita berikan,” ungkap Direktur LSTS dan KPO Kementerian Sosial Soni W Manalu.

Tahun ini dari kememterian menganggarkan 25 ribu orang yang mendapatkan bantuan. Bantuan yang kita berikan berupa uang tunai dengan nominal Rp 5 juta perorang, dan di Jambi mendapat 110 orang.

Kepala Dinas Sosial Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Jambi Arif Munandar menyebut bahwa pemda provinsi Jambi terus melakukan pemantauan dan sosialisasi agar penderita ini tidak bertambah lagi.

“Kita melakukan pendekatan terhadap penderita, trus menganjurkan mereka untuk membawa temannya yang terkena ODHA ini melapor sama kita,” kata Arif Munandar.

Kata Arif, pemda sangat berterimakasih kepada kementerian yang telah memberikan bantuan dan perhatian kepada ODHA ini.

Dirinya berharap agar yang mendapatkan bantuan tidak hanya sampai disini, namun bergulir disetiap tahun dengan porsi yang bertambah.

“Tahun ini 110, tahun depan kita berharap jumlahnya bisa bertambah,” imbuhnya.

Terpisah, Manager Program LKS Sahabat Heru mengatakan bahwa pihaknya siap untuk mengawasi dan mendampingi ODHA yang tergabung dengan mereka.

Hal itu juga diungkapkan Oleh Manager Program LKS Kanti Sehati. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved