Memperkuat Adat dan Kebudayaan dalam Festival Tapa Malenggang
Festival Tapa Malenggang adalah momentum memperkuat adat dan budaya Kabupaten Batanghari.
Penulis: Suci Rahayu PK | Editor: Fifi Suryani
Laporan Wartawan Tribun Jambi , Suci Rahayu
TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Festival Tapa Malenggang adalah momentum memperkuat adat dan budaya Kabupaten Batanghari.
Hal ini dikatakan Bupati Batanghari Syahirsah saat membuka Festival Tapa Malenggang, dalam memeriahkan HUT ke-68 Kabupaten Batanghari.
"Mari kita jadikan dalam pesta Tapa Malenggang ini sebagai salah satu momentum menjaga eksistensi dan kecintaan kita, khususnya generasi muda untuk turut serta menjaga adat dan budaya Batanghari," katanya, Selasa (29/11).
Festival ini dibuka bersamaan dengan Batanghari Expo yang merupakan agenda tahunan Pemkab, yang diselenggarakan pada 29 Oktober-3 Desember mendatang.
"Festival ini juga sebagai sejarah perjuangan masyarakat bumi Serentak Bak Regam yang penuh semangat dan tanpa menyerah serta berpegang teguh kepada adat dan budaya," lanjutnya.
Event ini diharapkan bisa diwujudkan dengan nilai-nilai kearifan lokal, keagamaan, kebudayaan dan adat kesenian daerah dalam menunjang kebudayaan nasional.
Pemkab Batanghari kata bupati berkomitmen dalam melestarikan adat/budaya sesuai dengan visi-misi dalam RPJMD tahun 2016-2021. Sebab Batanghari memiliki keberagaman budaya dengan macam filosofis.
Terpisah, Kepala Dinas Pemuda, Olah Raga dan Pariwisata (Dispora) Batanghari Iskandar, selaku Ketua Pelaksana mengatakan event ini dapat meningkatkan potensi wisata dan budaya adat di Kabupaten Batanghari.
Kegiatan Festival Tapa Malenggang ini katanya merupakan tahun kedua dilaksanakan dan terus berlanjut demi menjaga kelestarian budaya kabupaten.
