Dugaan Suap

Pesan Anak Dewie YL Tahun Lalu: Ibu Jangan Korupsi, tapi Ini Jadinya

Andi Tenri Natassa, finalis Puteri Indonesia 2014, turut menyaksikan pelantikan ibunya, Dewie Yasin Limpo

Editor: Fifi Suryani
zoom-inlihat foto Pesan Anak Dewie YL Tahun Lalu: Ibu Jangan Korupsi, tapi Ini Jadinya
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Anggota DPR RI dari Fraksi Hanura Dewi Yasin Limpo (memakai rompi tahanan) berjalan meninggalkan gedung KPK usai menjalani pemeriksaan, Jakarta, Kamis (22/10/2015) dini hari. KPK menahan 5 orang OTT KPK yaitu Anggota DPR RI Dewi Yasin Limpo, Sekretaris pribadinya Rinelda Bandoso, Staf ahlinya Bambang, Pengusaha Setiadi, dan Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Deiai Iranius terkait dugaan pengurusan izin Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) di Papua untuk tahun anggaran 2016. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Di sana, KPK menangkap Dewie dan staf ahlinya, Bambang Wahyu Hadi.

Awalnya, dalam OTT tersebut KPK menangkap pengusaha bernama Harry, ajudan Setiadi bernama Devianto, dan seorang sopir rental mobil.

Namun, ketiganya dilepaskan karena dianggap tidak memenuhi unsur pidana.

Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati mengatakan, Dewie diduga disuap oleh Setiadi dan Irenius, agar memuluskan masuknya proyek tersebut.

Bambang dan Rinelda diduga berperan aktif seolah mewakili Dewie dalam menentukan nilai komitmen tujuh persen dari nilai total proyek.

KPK menduga nilai proyek itu mencapai ratusan miliar. Usai menjalani pemeriksaan lebih dari 24 jam, Dewie akhirnya ditahan.

Namun, sesaat sebelum masuk mobil tahanan, Dewi membantah telah menerima suap itu.

"Saya buktikan bila saya tidak pernah melihat uang itu," kata Dewie, Kamis (22/10/2015) dini hari.(dani prabowo)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved