Hijab Corner
Tetap Syar'i, Tetap Memukau saat Ijab Kabul
TAMPIL cantik dan sempurna di hari pernikahan merupakan idaman setiap perempuan. Namun kondisi ini terkadang
Penulis: rida | Editor: Fifi Suryani
TRIBUNJAMBI.COM - TAMPIL cantik dan sempurna di hari pernikahan merupakan idaman setiap perempuan. Namun kondisi ini terkadang menjadi dilematis sendiri bagi muslimah berhijab syar'i atau yang kerap disapa akhwat.
Akhwat menginginkan busana make up yang ia kenakan dihari pernikahan tetap syar'i. Tidak ketat dan transparan serta hijabnya tetap menutupi dada. Make up pun tidak ingin yang menor atau berlebihan.
Sayangnya kondisi ini terkadang bertentangan dengan orang-orang terdekat. Apalagi tidak banyak penata rias pengantin mengerti pakaian dan make up yang ingin dikenakan seorang akhwat.
Putri Astri, seorang penata rias (make up artis) mencoba memahami kondisi tersebut. Berbagai cara ia lakukan agar pengguna hijab syar'i tetap bisa cantik di hari pernikahannya.
"Mereka yang berhijab syar'i, tidak mau make upnya terlalu menor. Pakaiannya juga tidak mau ketat dan yang paling penting jilbabnya menutupi dada," katanya saat ditemui di kediamannya, D'Tisha Gallery Perumahan Bougenville, Rabu (28/1) lalu.
Selain itu beberapa hal lain yang tidak ingin dilakukan pengantin berhijab syar'i adalah mengenakan punuk unta atau cepol. Ini seperti ada benjolan besar di kepala.
"Biasanya kalau merias pengantin berhijab setelah rambut diikat tinggi, beberapa hijab sengaja dililitan ikatan tersebut agar rambut menjadi lebih tinggi dan berisi. Tapi kalau hijab syar'i gak mau begitu. Ikatannya rendah dan tidak mau ditambah dengan gulungan hijab," ungkapnya.
Meski tidak bercepol, Putri memastikan pengantinnya tetap bisa tampil cantik dan menarik di hari pernikahan. Ia menyiasatinya dengan tatanan hijab yang cantik namun tetap menutupi dada.
Seperti yang dicontohkannya pada Rabu lalu. Putri merias seorang model penganti perempuan berhijab syar'i. Diakui Putri, make up yang dikenakan model tersebut berbeda dengan yang pengantin lainnya.
"Ini untuk pengantin sebenarnya make upnya masih tipis tapi ini yang diinginkan pengantin berhijab syari. Tidak menor dan berlebihan. Kalau biasanya lebih tebal dari ini. Bulu matanyapun lebih tebal dari ini," katanya.
Untuk pakaian, meski berkebaya, namun kebaya yang dikenakan tidaklah ketat. Pemakai hijab syar'i memilih pakaian yang sedikit lebih longgar agar tak memperlihatkan lekuk tubuhnya.
Soal kedalaman hijab, jika pengantin menginginkan hijab yang lebih dalam, bisa saja. Meski berhijab dalam atau syar'i, Putri akan merangkainya menjadi tetap cantik dan memukau ketika dikenakan sang pengantin. (Ridaefriani)