Pilpres 2019
Rusuh Lagi di Slipi Hari Ini, Provokator dari Luar Jakarta, Ini Senjata yang Dipakai Polisi
Rusuh lagi di Slipi. Beberapa orang di antara massa itu melempari petugas dengan menggunakan batu. Lemparan petasan juga terlihat di lokasi.
Rusuh lagi di Slipi. Beberapa orang di antara massa itu melempari petugas dengan menggunakan batu. Lemparan petasan juga terlihat di lokasi.
TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Update terkini kondisi Jakarta, rusuh lagi di Slipi.
Setelah pembakaran asrama Brimob Slipi, massa kembali rusuh di Jalan KS Tubun, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (22/5/2019).
Massa mengenakan pakaian preman melakukan aksi bakar ban.
Pantauan Kompas.com, beberapa dari mereka juga melempari petugas dengan menggunakan batu.
Lemparan petasan juga sempat terlihat di lokasi.
Baca Juga
Inilah 4 Fakta tentang Sosok Budiono yang Diduga Memfasilitasi Aksi 22 Mei, Menampung Massa
Link Live Streaming Piala Sudirman 2019 Indonesia vs Denmark Mulai Pukul 17.00 WIB Sore Ini
Live Streaming Liga 1 2019 Borneo FC vs Arema FC Malam Ini, Mulai 20.30 WIB Siaran Langsung Indosiar
Pengakuan Mengejutkan Hilda Vitria, Menikah dengan Kriss Hatta pada 2015, Kondisi Mengenaskan
Sejumlah anggota kepolisian beserta tiga unit kendaraan taktis disiagakan.
Untuk memukul mundul massa, polisi menembakkan gas air mata ke arah mereka.
Water cannon juga sudah ditembakkan petugas untuk memukul mundur warga yang melakukan kerusuhan.
Awalnya, massa berkumpul di depan Optik Melawai HO.
Namun terus didesak mundur oleh petugas kepolisian
Provokator dari luar Jakarta
Polri menyesalkan aksi anarkistis yang dilakukan sekelompok orang pascaaksi unjuk rasa di depan Kantor Bawaslu, Jakarta, Selasa (21/5/2019).
Menurut Kepolisian, aksi anarkistis itu dilakukan oleh sekelompok orang dari luar Jakarta.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal (Pol) Dedi Prasetyo mengatakan, aksi unjuk rasa menolak hasil rekapitulasi hasil Pilpres 2019 di depan Bawaslu sudah berjalan kondusif.