Berita Viral
Viral Soal Provinsi Garis Keras yang Dilontarkan Mahfud MD, Karni Ilyas Ikut Koreksi Pernyataan Itu
Viral Soal Provinsi Garis Keras yang Dilontarkan Mahfud MD, Karni Ilyas Ikut Koreksi Pernyataan Itu
Viral Soal Provinsi Garis Keras yang Dilontarkan Mahfud MD, Karni Ilyas Ikut Koreksi Pernyataan Itu
TRIBUNJAMBI.COM - Viralnya cuitan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD soal Provinsi Garis Keras mendapat tanggapan banyak pihak.
Satu diantaranya pembawa acara 'Indonesia Lawyers Club (ILC)' tvOne, sekaligus jurnalis senior Karni Ilyas memberikan koreksi atas pernyataan Mantan Ketua MK Mahfud MD.
Dilansir oleh TribunWow.com, hal tersebut ia sampaikan melalui akun Twitter @karniilyas, Minggu (28/4/2019).
Awalnya, Mahfud MD adu argumen dengan politisi PKS Refrizal tentang daerah yang disebut Mahfud MD sebagai wilayah Islam Garis Keras.
Baca Juga:
Ramalan Zodiak Senin 29 April 2019, Taurus Hari Ini Harus Hati-hati, Leo Kamu Harus Menahan Diri
Jubir BPN Balas Pernyataan Provinsi Garis Keras dari Mahfud MD, Jokowi Kalah di Sumbar Karena Ini
Mahfud MD Mulai Pertanyakan Klaim Kemenangan 62% Prabowo-Sandi & Permintaan Salinan C1 ke Bawaslu
Fadli Zon Sebut Mahfud MD Ngawur, Yunarto Wijaya Singgung Klaim Kemenangan 02 di Pilpres 2019
"Pak MMD bilang di Jabar, Sumbar, Aceh & Sulsel; Islam Garis Keras se olah2 anti Keberagaman, Apakah ada di Sumbar Gereja dirusak & dibakar?," tulis Refrizal.Menanggapi hal itu, Mahfud MD kemudian menyebut bahwa Refrizal terprovokasi oleh cuitan Mantan Staf Khusus Menteri ESDM, Muhammad Said Didu.
Baca: FOTO: Proses Ijab Kabul Ammar Zoni dan Irish Bella, Adik Ibel Sean Ivan de Beule Jadi Wali Nikah
Baca: AJAKAN Berhubungan Intim Ditolak, Zulkifli Kalap Bacok Istrinya Hingga Tewas: Lalu Coba Bunuh Diri
"Pak Refrizal, Krn Anda teman sy maka sy jelaskan. Anda blm melihat video yg sy katakan shg responnya buru2.
Anda terprovokasi oleh @msaid_didu , hahaha.? Saya bilang, Pak Jkw kalah di provinsi yg "dulunya" adalah tempat garis keras dlm keagama. Makanya Pak Jkw perlu rekonsiliasi," kata Mahfud MD.

Mahfud MD lantas memberikan penjelasan terkait omongannya di atas.
"Sy katakan DULU-nya krn 2 alsn: 1) DULU DI/TII Kartosuwiryo di Jabar, DULU PRRI di Sumbar, DULU GAM di Aceh, DULU DI/TII Kahar Muzakkar di Sulsel. Lht di video ada kata "dulu".
Puluhan tahun terakhir sdh menyatu. Maka sy usul Pak Jkw melakukan rekonsiliasi, agar merangkul mereka.
Pak Refrizal, generasi yg lahir sejak tahun 1970-an bnyk yg tdk tahu bhw "dulu" ada itu. Sekarang sih tidak.
Dimana salahnya sy mengatakan itu? Itu kan sejarah?
Makanya sy usul agar Pak Jkw merangkul mereka dgn rekonsiliasi segera agar pembelahan tdk berlanjut sampai 2024," tulis Mahfud MD.
Baca: MAHASISWI yang Juga Model Cantik ini Blak-blakan Mengaku Kerap Diajak Tidur, Begini Pengakuannya
Baca: GALERI FOTO: Koleksi Baju Muslim Anak Perempuan di Bee Bee Mart Jambi. Harga Mulai Rp 30 Ribuan

Menanggapi hal itu, Karni Ilyas langsung memberikan koreksi.
Menurutnya, sejarah yang diceritakan Mahfud MD tidak ada hubungannya dengan daerah Islam garis keras.