Pilot & Pramugari Garuda Berencana Mogok, Ketahuan Laporan Keuangan yang Janggal? Ini Pengakuannya
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi telah menyurati pihak maskapai Garuda Indonesia terkait kabar akan mogoknya pilot dan pramugari.
Pilot & Pramugari Garuda Berencana Mogok, Ketahuan Laporan Keuangan yang Janggal? Ini Pengakuannya
TRIBUNJAMBI.COM - Rencana pilot, pramugari dan karyawan Garuda Indonesia untuk mogok kerja terungkap ke publik melalui surat kepada pemegang saham.
Apakah rencana mogok ini terkait dengan kisruh keuangan perusahaan BUMN tersebut?
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi telah menyurati pihak maskapai Garuda Indonesia terkait kabar akan mogoknya pilot dan pramugari.
Surat rencana mogok kerja yang ditujukan kepada Chairul Tanjung selaku salah satu pemegang saham Garuda Indonesia, bocor dan tersebar ke publik sejak Jumat (26/4/2019) malam.
Baca: Harus Tetap Bayar! Hukum Terlambat Qadha Puasa Ramadan Tahun Lalu, Ini Penjelasannya
Baca: BJ Habibie Jenguk Ani Yudhoyono, Ada Semangat di Matanya Meski Harus Transfusi Darah Tiap Hari
Baca: Ada yang Langsung Bunuh Diri Bersama, Ini Sejarah 2 Tokoh Dunia Menikah 29 April Atau di Hari Ini
Baca: Veronica Tan Ketahuan Jualan Daging, Beda Tampilan Istri Ahok BTP, Puput Nastiti Devi Kian Modis
TribunKaltim.co mengutip Komps.com, laporan keuangan PT Garuda Indonesia tahun 2018 sebelumnya menuai polemik karena menempatkan piutang menjadi pendapatan.
Hal ini pula yang membuat dua komisaris Garuda menolak laporan keuangan tersebut.
Menyikapi polemik itu, manajemen maskapai pelat merah menyebut bahwa hal itu tidak melanggar Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 23.
Sebab menurut Garuda, secara subtansi pendapatan dapat dibukukan sebelum kas diterima.
Garuda Indonesia (Kompas TV)
Garuda juga mengatakan bahwa laporan keuangannya telah disajikan secara wajar dalam seluruh hal yang material (wajar tanpa pengecualian).
Baca: Polwan Cantik Ginda Oktarina Kejar Bandit Lampung, Terpaksa Gunakan Senapan Laras Panjang
Baca: Niat Awal Ingin Jadi TNI AD, Cewek Cantik Ini Banting Setir Jadi Security, Begini Kisah Pilunya
Baca: Bila TNI AL Tembak Kapal Vietnam yang Tabrak Kapal Perang Indonesia, Hal Dahsyat Ini Bakal Terjadi
Baca: Di Usia Belasan, 8 Artis Indonesia Ini Tak Perawan Lagi, Nomor 2 Tak Malu Mengakuinya Depan Publik
Hal itu disebut sejalan dengan hasil audit KAP Tanubrata Sutanto Fahmi Bambang & Rekan (member of BDO international) yang merupakan Big 5 (Five) Accounting Firms Worldwide.
"Sebagai Big5 Audit Firm, BDO seharusnya telah menerapkan standar audit internasional yang sangat baik," kata Direktur Keuangan Garuda Indonesia Fuad Rizal dalam siaran pers, Jakarta, Minggu (28/4/2019).
Transaksi piutang yang menuai polemik berasal dari kontrak kerja sama penyediaan layanan konektivitas wi-fi dalam penerbangan dan hiburan pesawat dari PT Mahata Aero Teknologi.