Pantau Hari Pertama UNBK, Bupati Haris Minta Sekolah Sediakan Gengset

Bupati Merangin bersama wakilnya memantau pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di hari pertama.

Penulis: Muzakkir | Editor: Teguh Suprayitno
Tribunjambi/Muzakkir
Bupati Merangin, Al Haris bersama wakilnya memantau pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di hari pertama. 

TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO -- Bupati Merangin bersama wakilnya memantau pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di hari pertama. 

Pagi-pagi, Bupati Merangin Al Haris yang didampingi oleh Kadisdik memantau pelaksanaan ujian di SMP 4 Kabupaten Merangin.

Dengan menggunakan pakaian cokelat dan peci hitam, bupati memasuki ruangan ujian untuk melihat langsung pelaksanaan ujian.

Setelah beberapa menit di SMP 4, bupati yang terpisah dengan Wakilnya H Mashuri juga mengunjungi SMP 1, kemudian MTS Negeri Merangin yang berlokasi kawasan Simpang MAN Bangko.

Sementara itu Wakil Bupati juga mengunjungi SMP 2 Kabupaten Merangin. Setelah memastikan pelaksanaan ujian di sekolah tersebut aman dan lancar. Mashuri kemudian bergeser ke SMP Negeri 10 Merangin di kawasan Margo Tabir. Di sekolah itu pelaksanaan UNBK juga berlangsung lancar, tanpa ditemukan kendala yang bearti.

Baca: Serahkan Bantuan Bedah Rumah, Bupati Masnah Imbau ASN Tingkatkan Zakat Demi Bantu Warga Miskin

Baca: VIDEO: Beli Kopi dari Pedagang Keliling, 4 Pria Ini Alami Kejang-kejang, Tergeletak di Pinggir Jalan

Baca: Diduga Kelelahan Seorang Pengawas TPS di Jember Keguguran, Alami Pendarahan Sejak Hitung Suara

Baca: Miris, Kakek 86 Tahun Tinggal di Semak-semak, Penghasilan Rp 2.000, Kalau Malam Ini yang Terjadi

Baca: FOTO Hansip Cantik Amankan TPS Saat Pilpres 2019 di Tulungagung, Buat Hati Pria Meleleh

Tak hanya itu, orang nomor dua di Kabupaten Merangin ini juga berkesempatan untuk mengunjungi SMP Negeri 43 Merangin di kawasan Sungai Ulak, Kecamatan Nalotantan.

"Alhamdulillah pelaksanaan UNBK di sekolah ini aman dan lancar. Tapi perlu disediakan genset guna mengantisipasi terjadinya pemadaman listrik secara mendadak,’’ kata Bupati Merangin Al Haris.

Untuk kelancaran ujian, bupati meminta kepada pihak sekolah untuk mengatasi terjadinya mati lampu, dimana sama-sama diketahui bahwa saat ini kondisi cuaca sedang buruk. Untuk itu, Bupati meminta kepada pihak sekolah agar menyediakan mesin genset.

Disinggung mengenai beberapa orang anak yang tidak mengikuti UNBK, Haris menyebut bahwa itu nanti pihak sekolah akan mencari informasi lebih lanjut mengapa anak itu tidak mengikuti UNBK.

‘’Jika anak itu dalam kondisi sakit, nanti diupayakan diberi dispensasi untuk mengikuti UNBK susulan. Tapi jika anak itu sudah putus sekolah dengan alasan lain, tentu cara lain pula yang ditempuh,’’ ungkapnya.

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved