Pilpres 2019

Usai Pilpres 2019, Apapun Hasilnya, AHY Diprediksi Bakal Jadi Lawan Berat Prabowo di Pilpres 2024

Usai Pilpres 2019, Apapun Hasilnya, AHY Diprediksi Bakal Jadi Lawan Berat Prabowo di Pilpres 2024

Editor: Andreas Eko Prasetyo
(KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto bertemu dengan Komandan Komando Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di kediaman pribadinya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (14/3/2019) malam. 

Usai Pilpres 2019, Apapun Hasilnya, AHY Diprediksi Bakal Jadi Lawan Berat Prabowo di Pilpres 2024

TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Pilpres 2019 saat ini, mempertemukan dua calon yang melakukan 'tanding' ulang dari Pilpres 2014 lalu.

Belum diketahui siapa yang akan menjadi Presiden RI terpilih di pesta demokrasi tahun ini.

Namun pada Pilpres 2024, diprediksi akan ada lawan berat Prabowo Subianto.

Apapun hasil pemilihan presiden 2019, Prabowo Subianto akan kembali mencalonkan diri pada pemilihan presiden 2024.

Pada lima tahun mendatang Prabowo Subianto akan berkompetisi dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Demikian prediksi Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari saat konferensi pers di Hotel Harris, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (13/4/2019).

"Pak Prabowo akan maju di 2024 lagi jika dia menang di 2019. Bahkan jika dia kalah pun di 2019, saya prediksi Pak Prabowo akan kembali mencalonkan lagi," kata M Qodari.

M Qodari menyebut sosok Prabowo sebagai sosok yang memiliki elektabilitas stabil dan cenderung meningkat.

Baca Juga:

Warung Nasi Goreng Pelaku Mutilasi Guru Honorer Jadi Angker, AS Jerit-jerit Bilang Ketakutan

Hasil Survei 4 Lembaga Survei Elektabilitas Terbaru Capres Jokowi dan Prabowo, Siapa yang Unggul?

Suami Hubungan Intim dengan Wanita Lain Dipergoki Istri di Belakang Sekolah, Selingkuhan Terkapar

Menurut Qodari bahkan bukan tidak mungkin pada 2024 nanti elektabilitas Prabowo akan menjadi yang terbaik.

Selain Prabowo Subianto, Fadli Zon dan Sandiaga Uno menjadi sosok potensial dari Partai Gerindra yang bisa maju sebagai calon presiden pada 2024.

Pada pemilihan presiden 2024 nanti Prabowo Subianto berpeluang berkompetisi dengan Ketua Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

AHY diprediksi menjadi calon presiden terkuat dari poros ketiga.

Suasana Kampanye akbar Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Solo, Rabu (10/4/2019). (Instagram @indonesiaadilmakmur)
Suasana Kampanye akbar Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Solo, Rabu (10/4/2019). (Instagram @indonesiaadilmakmur) (Instagram @indonesiaadilmakmur)

Baca Juga:

Humus Kehidupan jadi Pesan Pastor Pujo saat Minggu Palma di Gereja Katolik Santa Teresia Jambi

Ditanya Soal e-Sport Mobile Legend, Jawaban Prabowo-Sandi Bikin Jokowi Komentar Ga Nyambung

Ustaz Abdul Somad Difitnah, Mahfud MD Sebut Itu Serangan Brutal oleh Akun Said Didu

Kenali 5 Warna Kertas Suara Saat Pencoblosan, Begini Tata Cara Mencoblos 17 April 2019 di TPS

Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto bertemu dengan Komandan Komando Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di kediaman pribadinya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (14/3/2019) malam.
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto bertemu dengan Komandan Komando Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di kediaman pribadinya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (14/3/2019) malam. ((KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO))

Hal ini bisa terjadi jika Undang-undang Pemilihan Presiden 2024 masih sama dengan Undang-undang Pemilihan Presiden 2019.

Undang-undang nomor 7 tahun 2017 mengatur pemilihan legislatif dilaksanakan secara bersamaan dengan pemilihan presiden.

Jika UU yang digunakan sama, maka syarat pengajuan pasangan calon presiden dan wakil presiden 2024 berpijak pada hasil pemilihan legislatif 2019.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved