Berhubungan Intim Dengan Menantu, Saat Melahirkan Bayi Dihanyutkan ke Sungai Berarus Deras
Setelah hamil, lalu melahirkan wanita Desa Tanawaran, Kecamatan Waiblama, Kabupaten Sikka, NTT tega membuang bayinya ke sungai.
TRIBUNJAMBI.COM - Seorang wanita berhubungan intim dengan menantu hingga hamil.
Setelah hamil, lalu melahirkan wanita Desa Tanawaran, Kecamatan Waiblama, Kabupaten Sikka, NTT tega membuang bayinya ke sungai.
Bayi tanpa dosa dibuang ke sungai sampai meninggal dunia setelah dihanyutkan ke sungai dengan arus yang cukup deras.
Cinta terlarang terjadi di antara ibu mertua dengan menantunya di Nusa Tenggara Timur (NTT) melahirkan bayi perempuan tanpa dosa dibuang.
Buah dari cinta terlarang ibu mertua dengan menantu atau hubungan gelap ini, sang ibu mertua yang berinisial RR hamil dan melahirkan bayi.
Ironisnya, RR justru membuang bayi tersebut ke sungai berarus deras.
RR tega membuang bayinya karena takut cinta terlarangnya dengan sang menantu diketahui oleh putri sulungnya.
Peristiwa kelam ini terjadi di Desa Tanawaran, Kecamatan Waiblama, Kabupaten Sikka, NTT pada Sabtu (23/3/2019) kemarin.
Pertama kalinya peristiwa ini diketahui oleh seorang warga yang menemukan jenazah bayi yang tenggelam dan terbawa arus sungai sejauh 1 Km dari TKP.
Penemuan jenazah bayi ini pun kemudian dilaporkan ke kantor polisi setempat.
Baca: Ditinggal Pacar Kabur, Ibu Kandung Buang Bayi ke Sungai, Begini Kondisi Bayi Saat Ditemukan Warga
Baca: Kalimat-kalimat Melinda Zidemi Agar Tak Dibunuh Terungkap, Wawancara Khusus dengan Dua Pelaku
Baca: Kumpulan & Link Download Soal SBMPTN 2019 Gratis dan Lengkap, Mulai Matematika hingga Soshum
Baca: Asmara Terlarang Ibu Mertua dan Menantu Berlanjut, Bayi yang Lahir Dihanyutkan ke Sungai
Berdasarkan hasil penyidikan pihak Polres Sikka, Flores, bayi yang diketahui berjenis kelamin perempuan ini tewas akibat menelan terlalu banyak air.
Bayi malang tersebut diduga masih hidup ketika dilahirkan, namun akhirnya meninggal dunia gara-gara tenggelam terbawa arus.
Pelaku, ibu mertua berinisial RR, pembuang bayi pun telah ditangkap aparat Kepolisian Pos Pol Talibura dan ditahan di Polres Sikka pada Senin (25/3/2019).
Adalah warga Desa Ilinmedo Januarius Noeng yang menemukan mayat bayi tersebut saat pulang memancing dari sungai pada pukul 04.00 Wita.
“Saya mengarahkan senter ke air, ada sesuatu benda. Saya pun akhirnya mendekati benda itu, ternyata bayi manusia yang sudah meninggal," kata Januarius.