Diduga Bunuh Diri Terjun dari Jembatan, Mayat Laki-laki Ditemukan Dekat Pelabuhan Staging Jambi
Seorang laki-laki yang diduga bunuh diri itu terjadi pada Jum'at sore (15/3/19) sempat membuat geger warga Desa Serdang.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Teguh Suprayitno
Mayat laki-laki yang diduga bunuh diri itu terjadi pada Jum'at sore (15/3/19) sempat membuat geger warga Desa Serdang, Tanjab Barat, Jambi.
TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Mayat laki-laki diduga korban bunuh diri dengan terjun ke sungai dari jembatan Desa Serdang, Tanjab Barat, Jambi ditemukan.
Pencarian korban seorang laki-laki yang diduga bunuh diri dengan cara melompat atau terjun dari Jembatan Desa Serdang, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjab Barat yang dilakukan tim SAR gabungan akhirnya membuahkan hasil, Sabtu (15/3/19) sekira pukul 18.45 WIB.
Kejadian seorang laki-laki yang diduga bunuh diri itu terjadi pada hari Jum'at sore (15/3/19) kemarin sempat membuat geger warga sekitar.
Erwin Dapit, Dantim Basarnas Jambi Pos Kuala Tungkal mengatakan, korban ditemukan setelah tim SAR gabungan melakukan pencarian.
Baca: HUT Tribun Jambi ke-9, Ada Pasar Murah di Halaman Kantor Tribun Jambi, Catat Tanggalnya
Baca: Hari Minggu McDonalds Jambi Opening, Ada Banyak Promo dan Hadiah
Baca: Soal Hasil Lembaga Survei Pemilu Presiden 2019, Ini Kata Capres Nomor Urut 02 Prabowo Subianto
Baca: PPP Ganti Romahurmuziy Sebagai Ketua Umum, Manoarfa Diangkat Jadi Plt Ketum PPP, Ini Penjelasannya
Erwin menerangkan tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD Tanjab Barat, Polsek Betara, Koramil Tungkal Ilir dan dibantu masyarakat telah melakukan pencarian dan penyisiran hingga dua mil.
"Pencarian dan penyisiran dengan menggunakan Rubber Boat sejauh dua mil ke arah ulu sungai dan dua mil ke arah ilir sungai,” terangnya.
Lebih lanjut Erwin mengatakan, pukul 18.45 WIB pencarian korban membuahkan hasil, korban berhasil ditemukan oleh Tim SAR gabungan di dekat Pelabuhan Staging sekitar 500 meter dari lokasi kejadian.
Selanjutnya jenazah korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Sukarejo menggunakan mobil BNPB.
Terpisah, Kapolsek Betara Iptu Irwan, SH dikonfirmasi membenarkan penemuan jenazah korban yang diduga bunuh diri dengan cara melompat dari Jembatan Serdang itu.
“Untuk identitas korban diketahui bernama Suharyadi usia 35 tahun, merupakan warga Parit 2, RT.04 Blok M, Dusun harapan Jaya Desa Mandala Jaya, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjab Barat," katanya.
Saat ini jenazah korban dibawa ke Puskesmas Sukorejo, Kecamatan Betara. Berdasarkan hasil visum pihak Puskesmas tidak ada tanda tanda kekerasan pada bagian fisik korban.
Baca: NAK KEMANO KITO: Yuk Akhir Pekan Sabtu-Minggu Nanti Ada Agenda Menarik di Kota Jambi
Baca: Delapan Kali Kebakaran di Kota Jambi, Maulana Ingin Ada Kolaborasi Antar Pemerintah Atasi Kebakaran
Baca: Pengamat: Sandiaga Uno diprediksi Akan Ungguli Maruf Amin Debat Pilpres 2019 Besok, Minggu 17 Maret
Baca: BPBD Jambi Temukan 11 Titik Hotspot, Tujuh Kabupaten di Jambi Ini Disebut Rawan Karhutla
Dan, berdasarkan keterangan saksi saksi dari keluarga korban, bahwa korban mengalami gangguan kejiwaan kurang lebih selama 10 tahun, dan korban sendiri secara rutin mengkonsumsi obat penenang khusus penyakit gangguan kejiwaan.
“Untuk jenazah korban akan dibawa ke rumah duka dan rencananya akan langsung dikebumikan di TPU RT.11, Desa Serdang Jaya, Kecamatan Betara,” sebutnya.