Rumah 9 Anak Piatu Terbakar, Nanda Terluka Saat Hendak Selamatkan Foto Mendiang Ibunya
Rumah semi permanen di Kuala Tungkal dilalap si jago merah mengisahkan duka. Anak sempat hendak selamatkan foto almarhumah ibunya.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Teguh Suprayitno
Laporan Wartawan Tribunjambi.com, Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Rumah semi permanen di Kuala Tungkal dilalap si jago merah mengisahkan duka. Anak sempat hendak selamatkan foto almarhumah ibunya.
Musibah kebakaran yang terjadi di Jalan Jendral Gatot Subroto (Manunggal 1), RT. 11 Kelurahan Tungkal II, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjab Barat, Kamis (7/3/2019) sekira pukul 08.40 WIB, masih menyisahkan duka mendalam.
Pasalnya, kebakaran tersebut menyebabkan rumah Darwis habis terbakar dan rumah Holidi mengalami rusak berat serta menyebabkan para penghuninya kehilangan tempat tinggal.
Baca: Rumah yang Terbakar di Jalan Manunggal I Kuala Tungkal, Ternyata Rumah Anak-anak Piatu
Baca: Bentrok Bersenjata TNI dan KKB Papua, Total 12 Tewas, Heli Upaya Evakuasi Ikut Ditembaki
Baca: Egianus Kogoya Muncul Lagi! Perang TNI vs KKB pun Terjadi di Papua, 9 Separtis Mati, 3 TNI Gugur
Baca: Selesai Dibangun Rusunawa ASN Tanjab Timur Tak Miliki IMB, Begini Tanggapan Kajari
Sebelumnya beredar kabar dari beberapa warga bahwa rumah Darwis digunakan sebagai tempat tinggal atau rumah penampungan anak yatim piatu.
Hal itu dibantah oleh Ketua RT 11 Kelurahan Tungkal II, Ambok Lang. Ia mengatakan informasi itu tidak benar. Dan yang benar adalah sembilan orang anak tersebut adalah anak-anak piatu, cucu Darwis.
"Tidak benar, Itu adalah cucunya sembilan orang, Pak Darwis dan Istri ada tiga orang, anaknya jadi totalnya 14 orang. Bukan rumah penampungan itu tidak benar, sembilan orang itu cucu pak Darwis, anak dari Akbar yang istrinya sudah meninggal," jelas Ambo Lang, Ketua RT 11 Kelurahan Tungkal II, kepada Tribunjambi.com, Kamis (7/3) malam.

"Saat ini keluarga pak Darwis yang merupakan korban terdampak akibat kebakaran tersebut mengungsi di rumah Pak Muhaimin, anggota Polres Tanjab Barat," jelasnya.
Bantahan ini juga disampaikan Akbar, anak Darwis, yang mengatakan anaknya bukan yatim piatu, tetapi piatu.
"Tidak benar yatim piatu, yang sembilan itu anak saya, ibunya sudah almarhumah," jelasnya.
Baca: Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jambi Pimpin Operasi Massal PSN di Kota Jambi
Baca: Pernah Dianggarkan Rp 327 Miliar, Jalan Rusak di Tanjab Barat Masih 400 Km
Baca: Tiap Tahun Banjir Jalan Desa Seponjen Putus, Warga Mengeluh Minta Ada Solusi
Baca: Alumni 212 Bakal Geruduk Gedung DPRD DKI Besok Untuk Dukung Anies Jual Saham Perusahaan Bir Ternama
Akbar juga menjelaskan jika saat ini kondisi anaknya semuanya sehat, tidak ada hal yang membahayakan.
"Alhamdulillah, semuanya sehat. Hanya terkena bara sedikit tadi, tapi tidak apa-apa," ungkapnya.
Anaknya tersebut yang bernama Apriliana terkena bara api saat hendak mengambil salah satu foto kenangan ibunya. Tapi saat anaknya yang disapa Nanda ini hendak mengambil foto itu dihadang sama petugas pemadam.
"Kena nya pas mau ambil foto ibunya, tidak jadi karena dihadang petugas, sehat kok," terangnya.

Untuk sementara dia mengatakan akan menumpang di rumah Iptu Muhaimin. Hingga ke depannya memikirkan hal yang bisa dikerjakan.