Empat Kecamatan di Batanghari yang Rawan Terkena Bencana Puting Beliung. Masyarakat Diimbau Waspada

Empat dari delapan kecamatan di Kabupaten Batanghari berpotensi diterjang bencana puting beliung.

Penulis: Rian Aidilfi Afriandi | Editor: bandot
Istimewa
Ilustasi angin puting beliung 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Rian Aidilfi Afriandi.

TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Empat dari delapan kecamatan di Kabupaten Batanghari berpotensi diterjang bencana puting beliung.

Warga dari empat kecamatan, yakni Kecamatan Bathin XXIV, Kecamatan Muara Tembesi, Kecamatan Mersam dan Kecamatan Maro Sebo Ulu diimbau waspada.

Pasalnya, Februari ini merupakan musim puncak penghujan di 2019.

Sekretaris Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batanghari Samral Lubis.

"Empat dari delapan kecamatan itulah yang rawan puting beliung. Ini berdasarkan hasil pemetaan," ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu (24/2/2019).

Baca: Fakta-fakta Pria Bunuh Diri di Transmart Lampung, Perekam Video Malah Mendorong Korban untuk Loncat

Baca: UPDATE Perampokan Rumah Mewah Pak Haji di Depan SPBU Beringin, Polda Jambi Kantongi Identitas Pelaku

Baca: Mencoba Melawan Residivis Curanmor Ditembak Polisi, Spesialis Beraksi di Kota Jambi dan Sumsel

Baca: Bukan Soeharto, Kisah Spektakuler Serangan Umum 1 Maret yang Dicetuskan Raja Jogja Sri Sultan HB IX

Ia menyebutkan, empat kecamatan itu tercatat sering diterjang angin puting beliung setiap tahunnya.

"Hingga menyebabkan pohon tumbang dan atap rumah warga terbang," ujarnya lagi.

Pada 2019 ini, diketahui pada 15 Januari lalu sudah terjadi bencana Puting Beliung di Kelurahan Simpang Sungai Rengas, Kecamatan Maro Sebo Ulu.

Awal Tahun 2019 Satu Rumah di Maro Sebo Ulu Rusak Parah Akibat Bencana Puting Beliung

Awal 2019, tepatnya 15 Januari lalu sudah terjadi bencana Puting Beliung di Kelurahan Simpang Sungai Rengas, Kecamatan Maro Sebo Ulu.

Dari bencana itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batanghari mencatat satu unit rumah permanen rusak parah.

"Bencana puting beliung ini terjadi akibat perubahan cuaca," ujar Sekretaris Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batanghari Samral Lubis, Minggu (24/2).

Ia mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Batanghari untuk tetap waspada mengingat saat ini musim penghujan terjadi secara ekstrim beberapa pekan terakhir ini.

"Harus tetap berhati-hati. Karena cuaca sangat tak menentu saat ini," katanya.

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved