Dikira Mainan, Granat Dipukul Hingga Meledak, Seorang Bocah 10 Tahun Tewas
Sebuah granat loncar meledak di pemukiman warga di wilayah Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Kamis (14/2/2019), akibatnya seorang bocah meninggal dunia.
TRIBUNJAMBI.COM - Sebuah granat loncar meledak di pemukiman warga di wilayah Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Kamis (14/2/2019).
Akibat kejadian tersebut, seorang anak berusia 10 tahun meninggal dunia dan dua anak lainnya menderita luka di bagian tangan dan kaki.
Menurut Letkol Harry Eko Sutrosno, Komandan Distrik Militer 0621 ledakan tersebut disebabkan oleh granat yang dianggap sebagai mainan oleh korban.
Berikut kronologi ledakan granat loncat di Bogor, Jawa Barat yang menewaskan seorang bocah!
Baca: Viral - Dua Bocah SD Temukan Alat Pendeteksi Kebocoran Gas LPG
Baca: Baim Wong dan Paula Verhoeven Salip BLACKPINK DAN Atta Halilintar, Masuk Top Youtuber Dunia
Baca: Siapakah Achmad Zaky? CEO Bukalapak Tulis Cuitan yang Bikin Netizen Terbelah, Ternyata dari Sragen
Bermain di Lapangan Tembak
Menurut Harry Eko, anak-anak (korban) itu menemukan benda yang diduga granat sat bermain ke daerah lapangan tembak.
Kemudian benda yang terlihat sudah enggak terpakai itu, mereka bawa pulang ke rumah untuk dimainkan.
Meledak Saat Dipukul-pukul
Harry mengungkap bahwa karena bentuknya yang sudah berkarat, korban memainkannya dengan cara dipukul-pukul hingga ahirnya meledak.
Jarak Penemuan Jauh dari Pemukiman
Jarak antara lokasi tembak dengan pemukiman warga cukup jauh, sekitar dua meter.
Nampaknya, anak-anak tersebut bermain ke lokasi militer dan menemukan benda yang diduga granat lontar dan dibawa pulang.
Baca: Siapakah Achmad Zaky? CEO Bukalapak Tulis Cuitan yang Bikin Netizen Terbelah, Ternyata dari Sragen
Baca: Pasca Ahmad Dhani Ditahan, Benarkah Santunan Korban Kecelakaan Maut Dikabarkan Berkurang?
Baca: Polisi Tembak Kepala Sendiri di Mapolsek, Ini Isi Postingan Terakhir Istri Bripka Poltak
Satu Meninggal dan Dua Dirawat di Rumah Sakit
Saat ini kedua korban luka telag mendapat perawatan di rumah sakit terdekat, sementara korban meninggal telah disemayamkan di rumah duka.