VIDEO VIRAL - Seorang Pria Dianiaya Orang Berbadan Kekar Anggota Ormas, karena Bendera Parpol!

Video penganiayaan yang terjadi di Kota Denpasar viral di media sosial.Video itu viral melalui jejaring WhatsApp.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Media Sosial
Video Gung Balang tengah menganiaya Wayan Nurata viral 

VIDEO VIRAL - Seorang Pria Dianiaya Orang Berbadan Kekar yang Diduga Anggota Ormas, karena Bendera Parpol!

TRIBUNJAMBI.COM - Video penganiayaan yang terjadi di Kota Denpasar viral di media sosial.

Video itu viral melalui jejaring WhatsApp.

Dalam video berdurasi enam detik itu, nampak seorang pria berbadan kekar tengah menganiaya pria berbaju hitam.

Aksi tersebut terjadi di jalanan.

Tribun Bali pun mencari informasi terkait video yang viral tersebut.

Dari informasi yang dihimpun Tribun Bali diketahui, kasus itu diduga berawal saat Wayan Nurata (45) melarang Gung Balang memasang bendera salah satu partai politik di depan rumahnya.

Baca: 10 Fitur Tersembunyi Smartphone Android yang Jarang Diketahui, Jadikan Perangkat Anda Lebih Keren

Baca: Valentine 2019 - Simak Hal Romantis yang Bakal Dilakukan ke Kalian Berdasarkan Ramalan Zodiaknya

Baca: Ternyata Putri Malu Miliki 15 Manfaat Kesehatan, Ada untuk Diabetes dan Stamina Pria, Begini Caranya

Kejadian penganiayaan itu terjadi pada Sabtu (9/2/2019) kemarin sekitar pukul 10.30 wita.

Gung Balang melakukan penganiayaan kepada Wayan Nurata saat berada di Jalan Kebo Iwa Utara, Banjar Pagutan, Padang Sambian, Denpasar Barat, Bali.

Penganiayaan itu terjadi lantaran korban tidak mengizinkan pelaku untuk memasang bendera dari salah satu partai politik.

Bendera partai politik itu hendak dipasang pelaku didepan rumah atau tempat tinggal Wayan Nurata di daerah Padangsambian Kaja.

Merasa tak puas, Gung Balang pun membuntuti Wayan Nurata yang hendak ke warung

Gung Balang datang dengan mobil pick up dan tiba-tiba menabrak sepeda motor Wayan Nurata dari arah samping.

Usai menabrak korban, Gung Balang pun menganiaya korban dengan memukul wajah korban berkali-kali.

Saat itu korban tidak melawan bahkan tidak siap meladeni pelaku.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved