Raih Status Pos Kamling Terbaik, Begini Cara Warga RT 55 Kelurahan Eka Jaya, Aktivkan Pos Kamling

Uang canting yang dimaksud adalah uang senilai Rp 500 rupiah yang diletakkan di dalam tempat khusus yang ada didepan rumah masih-masing warga.

Penulis: Zulkipli | Editor: Deni Satria Budi
tribunjambi/zulkifli
Warga di RT 55 Kelurahan Eka Jaya gotong royong di pos kamling yang mendapatkan predikat pos kamling terbaik dari kepolisian 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Zulkifli

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pernah mendapat penghargaan sebagai Pos Kamling Terbaik oleh Kepolisian Daerah Jambi maupun Polresta Jambi, warga RT 55, Perum Villa Sentosa Indah, Kelurahan Eka Jaya, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, terus berinovasi untuk menciptakan keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka.

Ketua RT 55 M Irwan mengatakan, sebagai Pos Kamling terbaik memang pantas diberikan kepada warga RT 55, Kelurahan Eka Jaya ini.

Salah satu Rt peraih juara Kampung Bantar kategori besar tahun 2018 ini memanfaatkan tanah seluas 10 meter persegi yang ada di depan pintu masuk komplek perumahan.

Baca: Jenderal Penyuka Tempoyak Ini Bakal Aktifkan Pos Kamling untuk Amankan Pilkada

Baca: Cabai Tak Ada Harganya, Petani Kulonprogo Buang, Bongkar dan Hancurkan Ladangnya

Baca: Kalah di Octagon One Pride MMA, Alwin Kincai Tetap jadi Kebanggaan Masyarakat Kerinci

Warga RT 55 membangun pos Kamling yang disekelilingnya di tanami dengan Tanaman Obat keluarga (toga), bunga, tanaman buah, serta tanaman hias yang sedap dilihat.

Bukan itu saja, bangun Pos Kamling di design secantik dan senyaman mungkin bagi mereka yang bertugas menjaga keamanan lingkungan RT pada malam hari yang dilengkapi dengan televisi.

"Karena begini, kalau dulukan pos ronda orang datang berjaga kalau pulang masuk angin. Jadi, kita pikir bagaimana caranya pos ronda bisa bertahan. Makanya kita buat nyaman, nyaman untuk bertahan bukan nyaman untuk tidur. Biar tidak masuk angin bapak-bapaknya yang ronda. Kalau ada kegiatan RT pun kita pusatkan di sini," ujar M Irwan, Ketua RT 55 saat dibincangi Tribunjambi.com, Minggu (10/2/2019).

Pos Kamling di RT 55 Kelurahan Eka Jaya, Kota Jambi ini meraih pos kamling terbaik
Pos Kamling di RT 55 Kelurahan Eka Jaya, Kota Jambi ini meraih pos kamling terbaik (tribunjambi/zulkifli)

Selain itu, untuk mengoptimalkan penjagaan para petugas ronda setiap malam, Di Pos Kamling Rt 55 ini dilengkapi alat telekomunikasi berupa radio HT.

Radio Ht ini dimanfaatkan para petugas ronda malam yang bekeliling komplek untuk melaporkan situasi keamana kepada petugas yang standbay di Pos Kamling.

"Alat kita itu ada dua, satu dibawa sama yang keliling, dan satu standby di pos ini, jadi mudah komunikansinya untuk melaporkan situasi keamanan sekitar," ungkap M Irwan.

Baca: Muncul Parody Unboxing Motor NMAX ala Adi Saputra, Kocak. Motornya Bukan Scoopy

Baca: Baju-baju Kesayangan Nissa Sabyan Laku Puluhan Juta Rupiah, PM Pakistan Ternyata Gandrung Suaranya

Baca: Pertamina Turunkan Harga BBM Terhitung Mulai Hari Ini, Berikut Rincian Harganya

Untuk biaya konsumsi para warg yang bertugas ronda setiap malam, kini Rt 55 membuat inovasi iuran berupa uang canting.

Uang canting yang dimaksud adalah uang senilai Rp 500 rupiah yang diletakkan di dalam tempat khusus yang ada didepan rumah masih-masing warga.

"Jadi setiap malam uang senilai Rp 500 itu ditarok didalam canting yang sudah disiapkan. Jadi petugas ronda yang bertugas malam itu, sambil berkeliling melihat melakukan pengamanan, mereka juga mengambil uang yang diletakkan didalam tempat yang sudah disiapkan tersebut," sebut Irwan.

Baca: Viral Video Siswa SMP di Gresik Bentak-bentak dan Tantang Duel Gurunya

Baca: Danjen Kopassus Kaget Bukan Main Panglima TNI yang Sedang Marah Banting Baret Merah Dihadapannya

Baca: 40 Ucapan Selamat Hari Valentine 2019, Cocok Jadi Status di Medsos, Persembahan Untuk yang Terkasih

Baca: Motornya Dipreteli, Warganet Saran Putusin, Pacar Adi Saputra Malah Ingatkan Soal Rencana Menikah

Uang yang dikumpul dari dalam canting itu digunakan untuk biaya konsumsi para petugas ronda dan sebagian lagi disimpan menjadi kas RT.

"Itu tidak meberatkan, semua warga setuju. Uang yang terkumpul itu pun setiap hari dilaporkan dan disampaikan kepada warga sebulan sekali. Ada kegiatan RT pun seperti 17an pun bisa memakai uang itu, tanpa memungut lagi," ujarnya.

Meskipun uang canting ini baru berjalan sejak awal tahun 2019 ini, namun hasilnya cukup baik. Dari 135 kk yang ada di Rt tersebut, rata-rata permalam uang canting terkumpul bisa mencapai Rp 80 ribu.

"Ini sudah jalan, dan Alhamdulillah warga merespon dengan baik. Bahkan Ada yang memberikan lebih," imbuhanya. (*)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved