Dituduh Punya Ilmu Santet, Lansia Tewas Dibunuh Saat Bersama Cucu

Di wilayah hukum Sumenep Suadin (80), warga Dusun Sukon Desa Kolo-Kolo, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Sumenep tewas dibunuh oleh orang tak dikenal.

Editor:
pixabay.com
Ilustrasi 

TRIBUNJAMBI.COM  -- Kasus pembunuhan akhir-akhir ini mulai marak terjadi, penyebabnya pun beragam mulai dari sakit hati hingga dendam pribadi.

Di wilayah hukum Sumenep Suadin (80), warga Dusun Sukon Desa Kolo-Kolo, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Sumenep tewas dibunuh oleh orang tak dikenal.

Pembunuhan terhadap Lansia tersebut terjadi di dalam kamar belakang rumah korban, Rabu, (6/2/2019) sekitar pukul 23.45 WIB.

Alasannya, korban diduga dan dituduh memiliki ilmu hitam alias ilmu santet.

Baca: Panduan Pendaftaran PPPK Melalui sscasn.bkn.go.id, Syarat, Formasi dan Jadwal Perekrutan

Baca: Peredaran Uang Palsu di Jambi Meningkat, Umumnya Pecahan Besar, GNNT Meminimalisir Uang Palsu

Baca: Tak Masuk DPT, Pemilih Bisa Masuk ke DPTb. KPUD Sarolangun Masih Gencar Lakukan Tahapan DPTb dan DPK

 

Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Mohamad Heri mengatakan, peristiwa pembunuhan keji terjadi saat korban sedang berada di rumah bersama Jahri, istrinya.

Posisi korban berada di kamar belakang, sedangkan istrinya di kamar tengah bersama cucunya.

Saat itu, pintu rumah masih terbuka karena korban belum tidur.

Baca: Tak Masuk DPT, Pemilih Bisa Masuk ke DPTb. KPUD Sarolangun Masih Gencar Lakukan Tahapan DPTb dan DPK

Baca: Sosok Buniarti Ningsih Ahok Akhirnya Muncul, Ungkap Masa Lalu BTP dan Alasan Berjiwa Keras

Baca: Putra Maruf Amin Sebut Sang Ayah Anti Poligami, Simak Fakta Menarik Mbah Kiyai

Tak lama kemudian lampu listrik padam, kemudian istrimua mendengar suara teriakan dua kali.

Selanjutnya, kata AKP Mohamad Heri, istri korban mencari senter untuk keluar kamar menghidupkan lampu. Lalu istri korban menuju kamar belakang.

"Ternyata korban sudah meninggal bersimbah darah dengan luka robek di beberapa bagian tubuh," jelasnya.

Titik lukanya berada di paha kanan sampai tulang patah, jari telunjuk tangan kanan putus dan wajah hancur hingga isi kepala keluar.

Baca: Tuntutan Dugaan Korupsi Pengadaan Alkes Puskesmas di Bungo, akan Dibacakan Pekan Depan

Baca: Pernah Produksi Indonesia Tahu, Sisi Lain UKM Multimedia Stikom Jambi yang Unik, Tertarik Ikut?

Baca: Curhat Pilu Ibu Hamil 4 Bulan Ditelantarkan Suaminya yang Kecanduan PUBG, Sampai Dituding Durhaka

Selanjutnya korban teriak minta tolong, kemudian Kepala Desa jam 02.00 WIB melaporkan ke Polsek dan bersama sama datang ke TKP.

Dari kasus pembunuhan tersebut, polisi mengamankan barang bukti berupa sarung milik korban dan potongan gagang senjata tajam yang diketemukan di TKP.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved