Nyali Pak Harto Ciut Disebut Calon Istrinya Bu Tien yang Berdarah Ningrat: Kisah Selengkapnya

TRIBUNJAMBI.COM - Pada zaman Perang Kemerdekaan, pemuda bernama Soeharto menjadi tentara.

Editor: ridwan
Pak Harto saat latihan menembak dengan sang istri, Bu Tien 

TRIBUNJAMBI.COM - Pada zaman Perang Kemerdekaan, pemuda bernama Soeharto menjadi tentara.

Pemudi Sri Hartinah aktif di Laskar Wanita (Laswi) dan Palang Merah Indonesia.

Namun jangan pernah membayangkang mereka bertemu di medan juang.

Si tentara terluka dan sang wanita PMI membalut lukanya dengan selendang laiknya film-film romantis.

Kisah cinta Soeharto, presiden kedua republik ini jauh dari itu semua. Toh tak berarti romansa mereka biasa-biasa saja.

Mereka saling mencintai tanpa hiruk pikuk. Cinta yang mewujud dalam setiap laku dan napas.

Baca: Selebgram Reva Alexa Nyabu Bersama Model Majalah Remaja, Ditangkap di Rumahnya

Hingga akhir hayat, hanya ada satu nama wanita di hati Soeharto, juga hanya ada satu nama pria di hati Tien, sapaan Sri Hartinah.

"Kami, istri saya dan saya, memang sama-sama setia, saling mencintai, penuh pengertian, dan saling memercayai" - Soeharto.

MEMORI BANGKU SEKOLAH

Soeharto dan Hartinah sudah saling kenal sejak kanak-kanak.

Keduanya sama-sama bersekolah di satu SMP, di Wonogiri, Jawa Tengah.

Di sana, Hartinah merupakan adik kelas Soeharto. Kebetulan dia satu kelas dengan Sulardi, sepupu Soeharto.

Soeharto sendiri diceritakan tak pernah menunjukkan tanda-tanda naksir kepada Hartinah.

Baca: Anji Pertanyakan Kabar Pernikahan Raffi Ahmad dengan Ayu Ting-Ting, Begini Jawaban Raffi

Justru Hartinah yang sempat berkelakar kepada Sulardi bahwa suatu saat nanti dirinya akan menjadi kakak ipar Sulardi.

Selepas sekolah, keduanya berpisah. Soeharto melanjutkan ke PETA dan terjun ke dunia ketentaraan. Sementara Hartinah aktif di Laswi dan PMI.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved