Jumlah Warga Kota Jambi di Dalam Lapas Bertambah, KPU Siapkan Surat Suara Lebih
KPU Kota Jambi mendapatkan data terbaru, sebanyak 782 orang warga Kota Jambi yang ada di lapas.
Penulis: andika | Editor: Teguh Suprayitno
Laporan wartawan Tribun Jambi Andika Arnoldy
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pemilih di lembaga pemasyarakatan (lapas) di Jambi bertambah. Ini setelah pendataan pemilih tambahan di lembaga pemasyarakatan (Lapas) oleh KPU Kota Jambi pada 17-19 Januari lalu.
Ini sesuai dengan surat edaran yang diterbitkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menjaga hak pilih didalam lapas.
Komisioner KPU Kota Jambi, Adithiya Diar, mengatakan, berdasarkan hasil perekaman yang dilakukan pada 17 - 19 Januari kemarin, pihaknya sudah mendapatkan data warga binaan yang berasal dari Kota Jambi.
Ia mengatakan, data warga Kota Jambi di dalam lapas itu terdata sebanyak 718 orang. Setelah dilakukan pendataan, pihaknya mendapatkan data terbaru sebanyak 782 orang warga Kota Jambi yang ada di lapas.
"Ini data yang kami dapatkan setelah pendataan. Malahan ada 96 warga Kota Jambi melakukan perekaman," ujarnya.
Baca: Dua Pria Bertato Ini Bisu Dituntut 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Miliar
Baca: M.Yusuf Pejabat BKD Muarojambi yang Kena OTT CPNS Akan Disidang, Ini Jadwalnya
Baca: Tertangkap Berdua di Hotel, Dua Pria Ini Terancam Bui
Baca: Sarolangun Tak Bisa Dapatkan Adipura hingga 2021, Masalah Ini Jadi Penyebabnya
Baca: Tak Mau Pindah, Pemkot Jambi Ancam Tutup Puluhan Gudang Karet di Selincah
Data yang didapatkan KPU Kota Jambi sebelumnya mengalami peningkatan setelah dilakukan pendataan.
"Ada peningkatan jumlah warga Kota Jambi yang berada di dalam Lapas," katanya Kamis (24/1)
Jumlah pemilih sangat penting untuk memastikan surat suara nanti kebutuhannya cukup untuk pemilihan nanti. Pihaknya juga akan menyiapkan surat suara lebih untuk pilpres. Karena ada 500 lebih warga binaan yang bukan sebagai warga Kota Jambi.