Tinggal Empat Hari, UPTD Samsat Batanghari Optimis Dapatkan Rp 312 Juta

Laporan Wartawan Tribun Jambi Abdullah Usman

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BULIAN - Seharusnya capaian target pajak UPTD Samsat Batanghari tahun 2018 sudah 100 persen. Namun, akhir November UPTD Samsat menerima instruksi penambahan target bakeuda provinsi Jambi sebesar Rp 2,9 miliar.

"Seharusnya capaian target kita sudah tercapai pada awal November lalu, bahkan sudah 100 persen. Namun ada penambahan target lagi dari bakeuda provinsi dari target yang sudah tercapai tadi," ujar Kepala UPTD Samsat Batanghari Rike Zahari kepada Tribunjambi.com.

Kata Rike, target pajak di UPTD Samsat Batanghari sendiri pada 2018 sebesar Rp 22,3 miliar. Sampai awal November khusus PKB penerimaan sudah tercapai 100 persen.

Akan tetapi pada minggu ke-4 November lalu ada penambahan target sebesar Rp 2,9 miliar. Sehingga target keseluruhan PKB Samsat Batanghari mencapai Rp 25,2 miliar.

"Dengan penambahan tersebut untuk realisasi hingga 26 Desember sudah Rp 24,9 M atau 98,76 persen. Dalam artian kita masih mengalami kekurangan sekitar Rp 312 juta lagi," sebut Rike.

Baca: Pejabat BKD Ditangkap Pada OTT Kejari Muarojambi, Ini Tindakan Sekda M Fadhil Arief

Baca: Tukar Sebelum Hangus! Beberapa Hari Lagi 31 Desember, 4 Jenis Uang Kertas Rupiah Tak Berlaku Lagi

Baca: Tukar Sebelum Hangus! Beberapa Hari Lagi 31 Desember, 4 Jenis Uang Kertas Rupiah Tak Berlaku Lagi

Baca: Sidang Lanjutan Dugaan Pelanggaraan Administrasi Pemilu 2019, Pelapor Ajukan 36 Item

Baca: 5 Jurusan Kuliah ini Tawarkan Gaji Besar Setelah Lulus, Justru Masih Sepi Peminat

Untuk mencapai target tersebut, Samsat Batanghari hanya punya waktu empat hari lagi hingga akhir tahun. Namun demikian, Rike mengaku tetap optimis untuk mencapai target.

"Meski masih belum capai target, namun secara total keseluruhan capaian sudah mencapai target. Mencapai 25,7 miliar dari beragam pajak dan denda PKB tadi," sebutnya.

Sementara itu untuk denda PKB sendiri tercatat Rp 750 juta, jumlah tersebut terhitung dari jumlah wajib pajak 39.653 secara keseluruhan dan  35.195 di antaranya PKB.

Dikatakannya pula, capaian ini merupakan hasil dari penerimaan yang dilakukan di UPTD sendiri dan juga melalui razia bersama Satlantas Batanghari yang dilakuka di enam titik di Kabupaten Batanghari. Razia dilakukan di antaranya di kota Muara Bulian dan kecamatan lainnya seperti Sungai Buluh dan Penerokan.

"Denfan capaian tadi yang terbilang baik, bisa jadi tahun depan ada kenaikan target lagi dan kita tetap siap dengan berapa pun besaran target tersebut," pungkasnya.

Sementara itu dari pantauan Tribunjambi.com di UPTD Samsat Batanghari masyarakat yang melakukan pembayaran pajak kendaraan terbilang tinggi. Mengingat saat ini sudah memasuki akhir tahun.

Angga (25) satu dari warga yang mengantre bayar pajak mengatakan, dirinya sendiri memilik lebih dari dua kendaraan yang digunakan tidak hanya di kota Muara Bulian saja, melainkan di Kota Jambi.

"Saya dan adik sayakan masih kuliah di Jambi dan biasa melintas di kawasan kota, sebisa mungkin kelengkapan selalu diutamakan untuk kenyamanan berkendara," ujarnya.

Baca: Inisial YS, Identitas Pejabat BKD Muarojambi yang Ditangkap OTT Kejaksaan, Terkait Penerimaan CPNS

Baca: Detik-detik Bocah di Lampung Ditemukan Setengah Terbenam Diterjang Tsunami, Ayah, Efan Kangen

Baca: Pembatasan Kantong Plastik di Kota Jambi

Baca: Pariwisata, Sumber Pertumbuhan Ekonomi Baru

Dikatakannya pula, dirinya sekeluarga sebisa mungkin membayar pajak dan hal apapun tepat waktu untuk menghindari permasalahan kemudian.

"Biasanya kalo sudah telat sekali malas mau bayar selanjutnya, karena sudah dihantui denda, makanya sebisa mungkin hindari hal itu,"  ujarnya.