Ayah Dylan Sahara Sempat Cegah Putrinya Susul Ifan Seventeen, Takdir Berkata Lain
Dylan Sahara adalah salah satu korban bencana Tsunami di Banten. Ternyata sempat dilarang ayahnya
lihat foto
Ayahanda Dylan Sahara Ternyata Sempat Cegah Putrinya Menyusul Ifan Seventeen, Takdir Berkata Lain
PONOROGO, Tribunjambi.com — Ayahanda Dylan Sahara, Supriyanto, menceritakan kejadian sehari sebelum bencana tsunami Selat Sunda, yang merenggut nyawa putrinya. Ayah Dylan menceritakan kejadian tersebut kepada wartawan usai pemakaman putrinya, Selasa (25/12/2018).
Supriyanto bercerita, sehari sebelum kejadian, Dylan dan dirinya masih mendampingi calon wakil presiden nomor urut dua Sandiaga Uno melakukan safari politik di Kabupaten Ponorogo.
Selain istri Ifan Seventeen, Dylan sendiri merupakan caleg DPRD Jawa Timur Dapil 9 dari Partai Gerindra.
Menurut Supriyanto, saat acara rangkaian kampanye Sandiaga Uno belum kelar, Dylan berpamitan kepadanya untuk menyusul Ifan yang mengisi acara gathering PLN, bersama personel band Seventeen.
Supriyanto mengatakan dirinya sempat mencegah anaknya menyusul Ifan, dan memintanya untuk mengikuti kampanye cawapres Sandiaga Uno di Ponorogo sampai selesai.
Baca: Ahok Mendirikan Perusahaan, Buku pun Ditulisnya dari Dalam Sel, Diprediksi Bebas Penjara Makin Kaya
Baca: Konser Sheila on 7 Dihentikan Polisi Saat Lagu Sephia Berkumandang, Adam Sampai Berdebat
Baca: Pegawai Lapas Bermain Narkoba, Kakanwil Kemenkumham Jambi Akan Pangkas Jaringan di Lapas
Pasalnya, kegiatan kampanye cawapres pendamping capres Prabowo Subianto itu tinggal menyisakan satu hari saja.
"Acaranya pak Sandi itu kan dua hari Jumat dan Sabtu. Pada hari Jumat, Dylan juga mengisi acaranya Pak Sandi."
"Tapi Sabtu dini hari, Dylan berpamitan."
"Sebenarnya saya sudah ngomong, kampanyenya diselesaikan dulu tinggal sehari."
"Tetapi, anaknya sudah punya acara katanya," kata Supriyanto.
Dylan terus bersikukuh tetap ingin pergi sehingga Supriyanto tidak bisa melarangnya.
Dylan terbang ke Bandara Soekarno-Hatta, lalu dilanjutkan perjalanan darat ke Anyer di lokasi acara gathering PLN.
Supriyanto tak menyangka, Sabtu dini hari itu menjadi pertemuan terakhir dengan Dylan.
Dua puluh jam kemudian, viral pemberitaan bahwa tsunami menerjang Anyer, Banten termasuk di lokasi grup band Seventeen bersama putrinya mengisi acara gathering PLN.
