Ahok Mendirikan Perusahaan, Buku pun Ditulisnya dari Dalam Sel, Diprediksi Bebas Penjara Makin Kaya
Ahok tidak berdiam diri saja di penjara. Dia juga tetap memupuk pundi-pundi pendapatan dengan usaha yang ia rintis.
TRIBUNJAMBI.COM - Eks Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok disebut bakal bebas dari penjara pada 24 Januari 2019.
Adalah kabar soal kekayaan Ahok yang disebut bakal bertambah setelah bebas dari penjara ramai diperbincangkan saat ini.
Rupaya Ahok tidak berdiam diri saja di penjara. Dia juga tetap memupuk pundi-pundi pendapatan dengan usaha yang ia rintis.
Sebelum terjun ke dunia politik, Ahok dikenal merupakan seorang pengusaha.
Berbagai perusahaan dibangun Ahok beserta Veronica Tan, saat masih menjadi istrinya, di kampung halaman Ahok di Belitung.
Baca: Setelah Bebas Ahok Bakalan Lebih Kaya, Kok Bisa? Ini 5 Sumbernya, No 5 Malah Gara-gara Dipenjara
Baca: Andai Punya Pesawat Radar Berjalan Ini, Gempa & Tsunami Cepat Terdeteksi, Cuma Dimiliki 5 Negara
Baca: 7 Fakta Dylan Sahara Istri Ifan Seventeen yang Jadi Korban, Anak Pembesar dan Disebut Fadli Zon
Lalu bisnis apa yang sudah dibangun Ahok selama 20 tahun berumah tangga?
Adalah kabar soal kekayaan Ahok yang disebut bakal bertambah setelah bebas dari penjara ramai diperbincangkan saat ini.
Rupaya Ahok tidak berdiam diri saja di penjara. Dia juga tetap memupuk pundi-pundi pendapatan dengan usaha yang ia rintis.
Sebelum terjun ke dunia politik, Ahok dikenal merupakan seorang pengusaha.
Berbagai perusahaan dibangun Ahok beserta Veronica Tan, saat masih menjadi istrinya, di kampung halaman Ahok di Belitung.
Lalu bisnis apa yang sudah dibangun Ahok selama 20 tahun berumah tangga?
1.CV Panda (PT Timah)
Setelah menamatkan pendidikannya dan mendapat gelar Sarjana Teknik Geologi (Insiyur geologi) pada tahun 1989, pria 55 tahun ini pulang kampung halamannya.
Ahok menetap di Belitung dan mendirikan perusahaan CV Panda yang bergerak di bidang kontraktor pertambangan PT Timah.
Menggeluti dunia kontraktor selama dua tahun, Basuki menyadari betul hal ini tidak akan mampu mewujudkan visi pembangunan yang ia miliki.