BPBD Siapkan Tim, Status Banjir di Tanjung Jabung Timur, Jadi Siaga Satu
Ketinggian permukaan air Sungai Batanghari, berdasarkan meter ukur di Kecamatan Berbak, Tanjung Jabung Timur, saat ini mencapai 5,20 meter.
Penulis: Zulkipli | Editor: Deni Satria Budi
Laporan Wartawan Tribun Jambi Zulkifli
TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK - Ketinggian permukaan air Sungai Batanghari, berdasarkan meter ukur di Kecamatan Berbak, Tanjung Jabung Timur, saat ini mencapai 5,20 meter. Dengan kondisi itu maka Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanjabtim meningkatkan status siaga banjir menjadi Siaga Satu.
"Ini status sudah siaga satu. Kalau naik 10 centi lagi, maka akan naik status lagi menjadi siaga darurat. Maka kami harus membangun posko di lapangan, dan siap perlengkapan maupun tim medis," kata Indra, Kabid Tanggap Darurat BPBD, Tanjung Jabung Timur, kepada Tribunjambi.com, Jumat (21/12/2018).
Baca: Polres Tanjabtim Musnahkan Puluhan Liter Tuak dan Minuman Keras Jelang Natal dan Tahun Baru
Baca: Libur Natal dan Tahun Baru 2019, 5 Destinasi Wisata Menarik di Kota Jambi ini Wajib Untuk Didatangi
Baca: Tragis, Bocah Tewas Terkunci di Mobil Ayah-Ibunya

Menurut Indra, saat ini sudah ada beberapa wilayah di Kabupaten Tanjabtim yang terendam banjir terutama di wilayah Berbak. Bangunan yang sudah terendam banjir tersebut, diantaranya sekolah.
"Ada sekolah yang terendam, tapi karena libur, jadi tidak mengganggu aktivitas belajar mengajar. Makanya tidak ada laporan. Selain itu, banjir di sini adalah pasang surut," bilang Indra.
Selain itu kata Indra, berdasarkan data dari BMKG, diperkirakan beberapa hari ke depan, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat diperkirakan masih akan mengguyur wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur, hingga Minggu (23/12/2018) malam.
Baca: Dua Hari Komisioner KPU di Empat Kabupaten/Kota Kosong, KPU Provinsi Jambi Lakukan Hal Ini
Baca: Sidak Kedisiplinan ASN, BKPSDM Sarolangun Temukan Satu Kelurahan Kosong, Hanya Ada Satu Pegawai
Baca: 5 Makanan Ini Diyakini Sangat Ampuh Menambah Gairah Bercinta
"Dari itu kami menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dengan resiko banjir ini," ujar Indra.
Daerah-daerah di Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang rawan banjir tersebut adalah Kecamatan Berbak, Kecamatan Dendang, serta Kecamatan Rantau Rasau.(*)