Dugaan Penculikan Anak
Komplotan yang Dikepung Warga Sungai Abang di Sarolangun Ternyata Bukan Penculik Anak
Seorang dari kawanan yang diduga pelaku penculikan yang telah berhasil diamankan rupanya adalah kawanan perampok
Penulis: Wahyu Herliyanto | Editor: Fifi Suryani
Laporan Wartawan Tribunjambi.com, Wahyu Herliyanto
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Seorang dari kawanan yang diduga pelaku penculikan yang telah berhasil diamankan rupanya adalah kawanan perampok dan pelaku penembakan di kecamatan Pamenang, Merangin.
Pelaku dikabarkan kabur ke Sarolangun usai melakukan aksinya. Pada saat itu Polsek Pamenang langsung berkoordinasi dengan Polres Sarolangun untuk melakukan penghadangan.
Baca: Hari Ini Sidang Kasus Pipanisasi akan Kembali Digelar, Ini Agendanya
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Sarolangun AKP Goerge saat dikonfirmasi via seluller, pelaku yang tertangkap dan diduga melakukan penculikan tidak benar. Namun itu pelaku perampok di Bangko yang lari ke arah Sarolangun.
Saat itu pelaku ingin melintas dan mengelabui polisi dengan menghindari razia zebra dan memilih melintasi jalur dua Desa Bernai yang sepi.
“iya, aparat kepolisian Polres Sarolangun berhasil mengamankan satu pelaku perampok di Pamenang, yang gerak-geriknya mencurigai sewaktu melintas di depan aparat kepolisian yang sedang melakukan razia di jalur dua Lintas Sumatera, Desa bernai,” ujar AKP Goerge.
Aparat kepolisian sudah mengetahui, namun warga yang saat itu berang karena adanya penculikan anak, warga pun tanpa pikir panjang langsung olah TKP. Dengan sigap polisi bersama warga langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku, dan berhasil mengamankan satu pelaku perampok beserta beberapa barang bukti.
Baca: Baru 29,91 Persen Warga Jambi yang Mengerti tentang Jasa Keuangan dan 66 Persen Mempunyai Produk
Baca: 286 Suku Anak Dalam Wajib E-KTP, Sebelum Pileg dan Pilpres Dinas Dukcapil Tebo Harus Rampungkan
Untuk saat ini pelaku telah diamankan aparat kepolisian, dan selanjutnya dimintai keterangan lebih lanjut.
"Sudah kita serahkan ke Polres Mrangin," pungkas AKP Goerge.