Nyaris Ambruk, Taman Vertikal di Sungai Penuh Ancam Keselamatan Warga
Kondisi tersebut dikeluhkan oleh warga yang melintas. Warga khawatir suatu saat tembok tersebut akan roboh dan menimpa warga yang sedang melintas.
Penulis: Herupitra | Editor: Deni Satria Budi
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Herupitra
TRIBUNJAMBI.COM, SUNGAIPENUH – Taman vertikal yang dibangun pemerintahan kota (Pemkot) Sungai Penuh nyaris ambruk. Kondisi taman yang terdapat di tengah kota itu mengancam warga yang melintas.
Pantauan Tribunjambi.com, taman vertikal yang dibangun 2017 lalu itu, kini kondisinya sudah mulai rusak. Tembok penahan taman sudah banyak yang retak, bahkan sudah nyaris ambruk.
Terutama tembok yang terdapat dipinggir jalan bagian ujung menuju arah ke SPBU Pelayang Raya. Tembok taman sudah tidak berdiri tegak seperti semula. Tembok sudah miring ke bagian jalan.
Kondisi tersebut dikeluhkan oleh warga yang melintas. Warga khawatir suatu saat tembok tersebut akan roboh dan menimpa warga yang sedang melintas.
“Tembok penahannya sudah nyaris amruk. Apa lagi jika datang hujan deras sewaktu-waktu pasti akan roboh,” ujar warga yang melintas.
Menurut warga, kondisi tembok taman vertikal ini sangat mengancam warga. Apa jika dibiarkan seperti ini tanpa ada perbaikan yang dilakukan oleh pihak terkait.
Baca: Peringati Hari Perumahan Nasional, CRC Launching Gerakan Cinta Taman dan #Dusun Berhijab
Ia memperkirakan, cepat rusaknya tembok penahan taman karena tidak memperhatikan struktur tanah. Selain itu ia juga menyebut, karena dikerjakan asal-asalan sehingga tembok penahan cepat ambruk.
“Ini harus menjadi perhatian serius pemerintah. Jika tidak segera diperbaikan tidak menutupkan kemungkinan akan ada korban,” pungkasnya.(*)
