Uang Palsu di Tebo
Hati-hati, Uang Palsu Beredar di Tebo, Dua Pedagang Ini Kesal dan Langsung Merobeknya
Koko seorang pemilik sebuah toko di Simpang Padang Lamo, Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah
Penulis: Heri Prihartono | Editor: Nani Rachmaini
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Heri Prihartono
TRIBUNJAMBI.COM, TEBO - Koko seorang pemilik sebuah toko di Simpang Padang Lamo, Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah, mendapati uang palsu dari pembeli di tokonya.
“Jumat kemarin tahunya kalo itu uang palsu. Waktu itu saya mau mengembalikan uang belanja pelanggan,“ ungkap Popo, Kamis (11/10).
Diceritakan Popo, saat itu sedang ramai pengunjung. Hal itu membuat dia dan istrinya kurang teliti menerima uang pembayaran dari pengunjung.
“Sore baru tahu kalo ada uang palsu pecahan 50 ribu,“ kata dia.
Selain Popo, korban peredaran uang palsu adalah Sriyulianti pemilik toko kelontong di Jalan Lintas Km.3 Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah. Dia mengaku mendapat uang palsu pecahan Rp 100 ribu.
“Rabu (11/10) siang kemarin, kejadian. Saya terkejut sekaligus kesal dan geram saat mengetahui kalo itu uang palsu,“ ungkap Sriyulianti.
Siang itu, cerita Sriyulianti, sekitar pukul 13.00 Wib ada beberapa pelanggan mendatangi tokohnya. “Anak saya yang melayani pelanggan. Jadi ndak tahu pelanggan yang mana membayar pakai uang palsu,” kata dia.
Kekesalan mendapat uang palsu, diungkapkannya dengan merobeknya.
“Karena kesal, uangnya saya sobek dan udah saya buang biar tidak beredar luas,” tutupnya. (*)