Tahun Depan, 30 Halte akan Dibangun Senilai Rp 1 Miliar
Tahun 2019, Pemerintah Kota Jambi akan menganggarkan pembangunan 30 halte di kawasan Jalan Protokol Jambi. Pembangunan 30 halte
Penulis: Rohmayana | Editor: Fifi Suryani
Laporan Wartawan Tribunjambi.com Rohmayana
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Tahun 2019, Pemerintah Kota Jambi akan menganggarkan pembangunan 30 halte di kawasan Jalan Protokol Jambi. Pembangunan 30 halte tersebut rencananya dianggarkan sebesar Rp 1 Miliar pada ABPD 2019.
Hal ini disampaikan Wali Kota Jambi Syarif Fasha bahwa tahun 2019 Pemkot akan membangun 30 halte di beberapa jalan protokol. Selanjutnya Fasha menyebutkan bahwa tahun 2020 akan dianggarkan untuk membeli bus.
"Kalau membeli bus ini kita tidak bisa sedikit, nanti minimal kita anggarkan untuk membeli 30 bus pada tahun 2020," kata Fasha, Rabu (29/8).
Baca: Cara Anji Menyikapi Haters
Menurutnya selain dari pemerintah pihaknya juga akan meminta bantuan kepada pihak swasta baik dari dana CSR maupun bantuan lainnya. Karena jika hanya dibangun dengan dana Pemerintah saja maka transportasi bus ini akan lambat pergerakannya.
"Misalnya nanti ada perusahaan yang mau beli bus, nanti nama perusahaannya kita buat merk di bus atau di halte. Atau jika ada pemilik angkot yang ingin membeli bus maka akan kita fasilitasi untuk pengadaannya terlebih dahulu," katanya.
Menurutnya kedepan meskipun transportasi bus ini mulai aktif, namun angkot tidak akan mati. Karena angkot akan dipakai untuk mengangkut penumpang dari jalan lingkungan menuju jalan protokol.
"Sehingga sopir angkot masih akan tetap bekerja seperti biasa, hanya jalur saja yang berbeda," katanya.
Sementara itu, Saleh Ridho, Kepala Dinas Perhubungan Kota Jambi membenarkan bahwa 30 halte akan segera dibangun pada APBD 2019 senilai 1 Miliar. Namun pihaknya juga masih mencari mitra perusahaan yang ingin membangun halte maupun membeli bus.
Baca: Warga Sebut Pjs Kades Tidak Sesuai yang Diusulkan, Ini Jawaban Kadis PMPD Kerinci
Baca: Begini Kronologis Penangkapan Tiga Pelaku Penyalahgunaan Sabu di Sungai Ulak Merangin
Dikatakan Saleh bahwa nantinya, halte tersebut akan dibangun di beberapa titik dikawasan Kota Jambi. Diantaranya di jalan protokol dan yang juga terkoneksi nantinya dengan jalur mobil dari luar kota dan jalur trans siginjai.
“Sehingga nantinya keberadaan halte dan bus ini benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” katanya.
Dirinya berharap agar transportasi ini tidak hanya mengandalkan dana APBD saja, melainkan ada mitra yang mau bekerjasama. Baik dari pihak swasta, bantuan APBN, maupun dari pengusaha angkot sendiri.
Sementara itu, kepala Balai Kementrian Perhubungan Provinsi Jambi Firdaus menyebutkan bahwa pihak pusat bisa saja membantu Kota Jambi untuk pengadaan bus. Namun Pemkot jambi terlebih dahulu harus menyiapkan halte dan beberapa bus terlebih dahulu.
"Ya dipancing dulu lah, misalnya pengadaan 10 unit bus, nanti bisa bantu ajukan bantuan dari pusat beberapa unit lagi," katanya.
Baca: Simpan Sabu di Rumah, Pria dan Wanita Ini Digeledah Satresnarkoba Polres Sarolangun
Baca: Ada Road Show Deklarasi Ganti Presiden, Kuswahyudi: Yang Meresahkan Masyarakat Kita Tindak
Baca: Tolak Deklarasi Ganti Presiden, Gerakan Anak Jambi Minta Kapolda Tak Memberi Izin