Jose Mourinho Beri Saran ke Timnas Rusia untuk Hadapi Mohamed Salah, Begini Katanya
Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, menyebut langkah Timnas Rusia akan lebih berat di sepasang pertandingan sisanya di Grup A Piala Dunia 2018.
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, menyebut langkah Timnas Rusia akan lebih berat di sepasang pertandingan sisanya di Grup A Piala Dunia 2018.
Rusia baru saja memperlihatkan penampilan energik di laga pembukan Piala Dunia 2018 kontra Arab Saudi, Kamis (14/6/2018).
Gelandang 22 tahun milik CKSA, Aleksandr Golovin, jadi bintang dalam kemenangan 5-0 tersebut lewat 1 gol plus 2 assist.
Jose Mourinho, pelatih Manchester United yang diundang sebagai analis ahli oleh Russia Today, mengaku sempat tidak menduga kemenangan telak tersebut.
"Mungkin ini terlihat seperti kontradiksi, tapi saya tidak menduga Rusia tidak bisa mencetak banyak gol dan mereka malah lima kali menjebol gawang Arab Saudi," tutur Mourinho sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Russia Today.
Hanya, eks pelatih Real Madrid ini juga menyebut bahwa Rusia tidak akan bisa memperlakukan lawan berikutnya, Mesir, sebagaimana mereka menghadapi Arab Saudi.
"Saya rasa Rusia tidak akan bisa mencetak banyak gol melawan tim yang bagus. Mesir bisa menyakiti Rusia," ucapnya.
Pelatih berusia 55 tahun ini menilai Mesir punya faktor pembeda dalam diri Mohamed Salah.
Bintang timnas Mesir, Mohamed Salah, meladeni penggemarnya yang ingin berfoto bersamanya.DOK-EPA
Penyerang milik Liverpool yang disebut terakhir itu diyakini sudah pulih dari cedera bahu dan siap tampil di laga perdana melawan Uruguay.
"Saya tidak hendak menyebut Salah sebagai yang paling cepat, tapi dia adalah salah satu yang tercepat di dunia, baik dengan atau tanpa bola," tutur Mou.
"Rusia harus bertahan jauh ke dalam dan mesti bereaksi lebih baik saat kehilangan bola," katanya.
Lebih lanjut, Mou memperkirakan Rusia akan kesulitan mendapat poin pada laga pamungkas melawan Uruguay.
Kendati demikian, Mou menganggap empat poin yang didapat dari laga melawan Arab Saudi dan Mesir, yang diperkuat dengan keunggulan selisih gol, akan cukup membawa tim dari Negeri Beruang Merah ke fase gugur.
