Trotoar dan Badan Jalan Jadi Lahan Parkir, Makin Semrawut
Kondisi lahan parkir di Kota Sungai Penuh selama Ramadan ini semakin semrawut. Minimnya lokasi parkir membuat petugas parkir
Penulis: Herupitra | Editor: Fifi Suryani
TRIBUNJAMBI.COM, SUNGAI PENUH - Kondisi lahan parkir di Kota Sungai Penuh selama Ramadan ini semakin semrawut. Minimnya lokasi parkir membuat petugas parkir memanfaatkan badan jalan dan trotoar sebagai lahan parkir
Akibatnya, areal yang seharusnya diperuntukkan bagi pejalan kaki dan pengendara malah diserobot menyempit. Sehingga, banyak warga yang mengeluh, karena tidak leluasa saat melintas di Pasar Sungaipenuh.
Pantauan Tribunjambi.com, hampir seluruh badan yang terdapat di Kota Sungai Penuh dijadikan lahan parkir. Hal itu membuat kota semrawut dan jalan jadi sempit.
Baca: Jelang Lebaran Tukang Parkir Naikkan Tarif Hingga 100 Persen, Warga Mengeluh
Seperti di seputaran Kincai Plaza, semua bahu jalannya telah dijadikan lokasi parkir. Bukan saja di seputaran Kincai Plaza, di seputaran lapangan merdeka juga dimanfaatkan menjadi lahan parkir.
Petugas parkir selalu berjaga-jaga, setiap warga yang ingin memarkirkan kendaraan mereka arahkan. Bermodal peluit dan karcis pundi-pundi rupiah masuk ke kantong mereka.
Sempitnya badan jalan karena telah dijadikan lahan parkir ditambah trotoar juga ikut jadi lahan parkir, membuat kendaraan sering macet. Pasar terlihat sesak, tak jarang senggolan antarpejalan kaki dan juga antar pengendara sering terjadi.
Selain trotoar dan bahu jalan yang telah dijadikan lahan parkir, kemacetan juga sering terjadi akibat truk besar pengangkut barang membongkar muatannya di tengah kota.
“Saya hampir saja diserobot mobil, karena harus berjalan di badan jalan,” kata Yusuf warga yang sedang berbenlaja di Pasar Sungai Penuh.
Baca: Nilai Cadangan Devisa Menyusut, Mahalnya Ongkos Menjaga Otot Rupiah
Baca: Kim Jong Un Sudah Sampai di Singapura, di Bandara Changi Disambut Menlu Vivian
Ia berharap Pemkot Sungaipenuh cepat mengambil tindakan. “Pemkot Sungaipenuh harus segera membenahi pengelolaan parkir, jangan sampai petugas parkir menggunakan trotoar dan bahu jalan yang besar,” pintanya.