HEROIK - Remaja Tanggung di Merangin Menantang Maut Selamatkan Ibu dan Adiknya yang Tenggelam
Imam Bazari (14) terpaksa menantang maut. Dia spontan melakukan aksi heroik terjun ke waduk tak jauh dari rumahnya Desa Pinang
Penulis: Herupitra | Editor: Fifi Suryani
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Herupitra
TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Imam Bazari (14) terpaksa menantang maut. Dia spontan melakukan aksi heroik terjun ke waduk tak jauh dari rumahnya Desa Pinang Merah Kecamatan Pamenang Barat, Kabupaten Merangin demi menyelamatkan ibu dan adiknya yang tenggelam, Sabtu (28/4) sore.
Aksi nekatnya itu nyaris membuat Imam Bazari jadi korban. Ia pingsan dan dilarikan ke RSUD Kolonel Abundjani Bangko untuk mendapat perawatan medis.
Baca: Setelah Dievaluasi, Ternyata 40 Siswa SMP di Kota Jambi Tak Ikut UNBK
Usahanya ini patut diacung jempol, dia juga tersenyum lega saat mendapat kabar sang adik M Mustajib (7) dan ibunya Sulastri (34) yang ditolongnya selamat. Keduanya hanya mendapat perawatan di puskesmas Simpang Desa Limbur, Pamenang Barat.
Informasi yang berhasil diperoleh dari pihak kepolisian, tenggalamnya satu keluarga itu, berawal saat ketiganya berada di pinggir waduk desa setempat. Di waduk itu Sulastri, Imam Bazari dan M Mustajip mencari ikan dengan cara memancing.
Namun saat asik memancing tiba-tiba Mustajip terperosok ke dalam waduk dan langsung tenggelam. Mengetahui hal itu, ibu korban, Sulastri terjun berusaha menolongnya.
Alih-alih ingin menolong, Sulastri ternyata tidak bisa berenang, dia pun juga tenggelam bersama Mustajip. Sebagai kakak, Bazari pun terjun menyelamatkan ibu dan adiknya itu.
Sekuat tenaga, Bazari mendatangi adiknya yang sedang bertarung nyawa. Adiknya berhasil dibawanya ke pinggir waduk, sementara ibu masih tenggelam.
Setelah menyelamatkan adiknya, Bazari lalu beriak minta tolong. Setelah itu ia pun langsung menyelamatkan ibunya.
Baca: VIDEO: Kembang Tahu Masuk Mal - Jajakan Makanan Sehat Buat yang Takut Gemuk dan Gula
Baca: Inilah Atlet Atletik Kabupaten Tebo yang Lolos O2SN
Warga yang mendengar teriakannya langsung menuju lokasi. Warga lalu menyelamatkan Bazari dan ibunya yang masih berada di dalam waduk tersebut.
Kapolsek Pamenang, AKP S Nababan membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, ketiga korban yang tengelam tersebut sempat lemas, tapi berhasil diselamatkan warga.
“Beruntung ada warga yang mendengar teriakannya, warga itulah yang terjun ke sungai menyelamatkannya dan Ibunya,” ujar Kapolsek Pamenang, AKP Nababan, Minggu (29/4).
