Balap Liar
Jalan Bajuri Penghubung ke Bandara Sultan Thaha Jambi Jadi Ajang Balap Liar, Warga Mengeluh
Setiap Minggu sore, aksi balap liar yang dilakukan sejumlah remaja Kota Jambi terlihat di sepanjang jalan trek lurus, jalan Bajuri Baru Kota Jambi.
Penulis: Wahyu Herliyanto | Editor: Fifi Suryani
Laporan Wartawan Tribunjambi.com, Wahyu Herliyanto
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Setiap Minggu sore, aksi balap liar yang dilakukan sejumlah remaja Kota Jambi terlihat di sepanjang jalan trek lurus, jalan Bajuri Baru Kota Jambi.
Hari ini, Minggu (15/4) pukul 17.30 WIB aksi kebut-kebutan itu terpantau Tribunjambi.com. Di lokasi, para remaja itu menunjukan aksi dan skilnya untuk meraih kecepatan. Motor yang seharusnya normal berubah menjadi motor yang tidak layak dipakai. Pasalnya, sejumlah pelat motor tidak dipasang, knalpotpun berubah suara menjadi suara keras.
Baca: VIDEO: Kicau Mania Perebutkan Piala Sultan Thaha Airport Cup, 23 Kelas Dilombakan
Tak hanya itu, balap liar ini tidak hanya dilakukan oleh remaja laki-laki saja, tetapi perempuanpun ikut aksi dalam balap liar ini.
Pada kesempatan itu, Tribunjambi.com mencoba berbaur dengan salah seorang pebalap liar, sebut saja YH, remaja kelas 3 SMP ini memang sering mengikuti balap liar ini.
Katanya, sudah biasa dengan mengikuti kegiatan ini dan bisa dikatakan hobi.
"Sudah seringlah bang, cuman main-main bae, hobi kami ni lah motor," katanya.
Di sisi lain, aksi balap liat itu mengakibatkan semrawutnya arus lalu lintas, dan menimbulkan kecemasan warga sekitar.
Warga Bajuri, Fadli mengatakan, kegiatan balap liar ini sudah berlangsung lama, semenjak jalan Bajuri yang baru telah selesai diperbaiki.
"Ya seperti ini kalau hari Minggu, semenjak jalan ini dirombak, jalan ni kan untuk jalur ke bandara, sebelumnya jalan ni hutan," katanya.
Baca: Berkah Batik Jambi dan Oleholehjambi.com Isi Stan Sambut Kedubes Uni Eropa
Baca: Nasib Kurang Baik Bagi Guru Honorer Angkatan 2014
Meski balap liar itu belum memakan korban jiwa, ia meminta polisi menertibkan pengendara balap motor liar di jalan raya yang menghubungkan Pasir Putih dan Talang Bakung tersebut.
"Seharusnyo polisi bertindak untuk balap liar nih, kalau ganggu yo jelas, banyak mobil samo motor lewat, apo lagi kondisi nyo kek gini, bahayo," katanya.