dr Alia Rela Mengundurkan Diri dan Pindah, Ini Pengakuannya Tentang Akting Setya Novanto
Hal ini diungkapkan dr Alia saat bersaksi dalam sidang lanjutan kasus dugaan merintangi penyidikan e-KTP Setya Novanto dengan terdakwa
TRIBUNJAMBI.COM - Dokter Alia Shahab, Pelaksana Tugas (Plt) Manajer Pelayanan Medik RS Medika Permata Hijau, mengundurkan diri dari jabatannya pasca-Setya Novanto masuk dan dirawat karena kecelakaan di rumah sakit tersebut pada 16 November 2017 lalu.
Kini, dr Alia bekerja di PT Selaras Jantung Indonesia di Palembang yang membidangi alat denyut jantung.
Hal ini diungkapkan dr Alia saat bersaksi dalam sidang lanjutan kasus dugaan merintangi penyidikan e-KTP Setya Novanto dengan terdakwa dr Bimanesh Sutarjo, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Senin (26/3).
Baca: Daus Mini Menikah Lagi, Eh Kondisi Mantan Istri Bersama Suami Barunya Ternyata Begini
Ia menyampaikan hal itu saat ditanyakan oleh penasihat hukum terdakwa dr Bimanesh.
Alia menceritakan, pengunduran dirinya tidak terlepas karena tidak kondusifnya lagi kondisi di RS Medika Permata Hijau setelah Setya Novanto masuk dan dirawat.
Saat itu, Setya Novanto yang menjabat Ketua DPR dan tengah berkasus di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi pembicaraan banyak orang dan pemberitaan media massa hingga mendapat respon tidak baik dari banyak pihak.
Baca: Jangan Sering Patah Hati Karena Bisa Percepat Kematian, Ini Kata Penelitian
Sebenarnya dua bulan sebelum Setya Novanto dirawat, saya sudah ada tawaran. Anak-anak saya kan di Palembang dan saat itu saya kerja di Jakarta. Jadi, saya bolak balik Palembang-Jakarta."
"Kejadian ini membuat situasi di kami enggak kondusif, makin menguatkan saya untuk pidah kerja ke Palembang," ungkapnya.
Simak video di atas! (*)