Pangdam Bilang Tank yang Kecelakaan Milik Kostrad, Ada 2 Korban Jiwa

"Itu milik Kostrad, ‎apa yang bisa kita lakukan kita bantu sepenuhnya," kata Wuryanto, kepada Tribun Jateng, Sabtu (9/3/2018).

Editor: Duanto AS
facebook
Peristiwa kecelakaan terjadi pada kendaraan lapis baja Tank milik TNI AD di Sungai Bogowonto, Kabupaten Purworejo, Sabtu (10/3/2018). Evakuasi tank tenggelam masih berlangsung. 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Yayan Isro' Roziki

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Wuryanto, angkat bicara terkait kecelakaan alat tempur taktis tank M113 di Purworejo.

Dikatakan Wuryanto, alat utama sistem pertahanan (alutsista) yang mengalami kecelakaan, hingga menelan dua korban jiwa tersebut merupakan milik Komanda Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad).

"Itu milik Kostrad, ‎apa yang bisa kita lakukan kita bantu sepenuhnya," kata Wuryanto, kepada Tribun Jateng, Sabtu (9/3/2018).

Bantuan yang diberikan, sambung dia, termasuk proses evakuasi terhadap korban, dan lainnya. Namun, ia enggan untuk menjelaskan lebih detail terkait hal itu, lantaran menurutnya yang berwenang sepenuhnya adalah Kostrad.

"Saya sudah berkomunikasi dengan Kostrad, penjelasan lebih detail dan jelas bisa melalui Kepala Penerangan (Kapen) Kostrad," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, lokasi peristiwa tergelincir dan tenggelamnya Tank M113 dari Batalyon Infanteri Mekanis 412 Divisi Infanteri 2/Kostrad yang mengangkut anak-anak TK di Sungai Bogowonto Purworejo, sulit diakses.

Wartawan Tribunjateng.com, saat mendatangi lokasi kecelakaan tersebut, kesulitan. Sebab akses ke lokasi telah tertutup untuk para jurnalis.

Sementara pihak Polsek setempat dan BPBD setempat juga belum dapat membantu proses evakuasi.

Adapun lokasi tergelincirnya kendaraan lapis baja itu, berada dekat lapangan tembak 412. Untuk menuju titik kecelakaan, memang harus harus masuk ke kompleks batalyon.

Baca: Ini yang Dilakukan Tyas Mirasih Terhadap Host Gosip yang Dianggap Menyudutkannya

Baca: VIRAL-Video Seorang Pria Minta Maaf ke Cabup Al Haris, Mengaku sebagai Mata-mata Orang Ini

Sementara itu, Tribunjateng.com, juga masih berupaya mengonfirmasi musibah ini ke pihak Makodam IV Diponegoro, di Semarang.

Sebelumnya, kendaraan lapis baja yang mengangkut anak-anak TK dan PUD, yang tenggelam di Sungai Bogowonto, Kabupaten Purworejo, Sabtu (10/3/2018) siang, hingga kini masih proses evakuasi.

"Kondisi sekarang Tank masih di dalam sungai yang dalam, sedang dalam proses evakuasi ditarik menggunakan Tank yang lainnya," tulis seorang netizen, Herlina Sukmawati melalui grup facebook Info Berita Sekitar Purworejo.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved