Wanita Ini Hajar Kekasih Gelap Suaminya: Si Pelakor Bersimpuh di Kaki Wanita Itu

TRIBUNJAMBI.COM- Cinta segitiga memang selalu menarik untuk diobrolkan. Sekitar seminggu yang lalu, seorang

Editor: ridwan

TRIBUNJAMBI.COM- Cinta segitiga memang selalu menarik untuk diobrolkan. Sekitar seminggu yang lalu, seorang perempuan di China menangkap kekasih gelap suaminya. 

Lebih dari itu, perempuan itu menelepon si suami untuk menyaksikannya menghajar si perempuan selingkuhan itu. 

Dalam sebuah video terlihat, perempuan itu menjambak rambut sang selingkuhan.  Sementara, gadis yang diyakini sebagai sang kekasih gelam hanya bisa duduk bersimpuh di jalanan. 

Sejauh ini tidak diperoleh informasi bagaimana perempuan itu bisa mencari dan menangkap sang kekasih gelap. 

Namun, perempuan itu sama sekali tak menunjukkan belas kasihan meski puluhan pasang mata menyaksikan aksinya tersebut.  “Suamiku, di mana kamu?” kata perempuan itu menelepon suaminya. 

Setelah diam beberapa saat, kemungkinan mendengarkan jawaban sang suami, perempuan itu kembali menyahut. 

“Datanglah ke sini, saya menangkap selingkuhanmu. Cepat ke sini!” kata dia sambil berteriak. 

“Saya berada tak jauh dari Menara Jin Tao,” teriak perempuan itu sebelum menutup teleponnya. 

Insiden langka itu terjadi di sebuah ruas jalan di wilayah Luannan, kota Tangshan, provinsi Hebei, pada akhir bulan lalu. 

Setelah selesai menelepon sang suami, perempuan itu kemudian mengalihkan pandangan kepada si kekasih gelap dan mulai menampar wajahnya. 

 “Katakan kepada semua orang di sini siapa kamu. Katakan kepada mereka, kamu itu perempuan simpanan. Katakan!” kata si perempuan penuh amarah. 

Sambil menangis, perempuan yang dijambak rambutnya itu kemudian memenuhi perintah tersebut. 

“Saya perempuan simpanan,” ujarnya lirih. 

“Dia ini perempuan simpanan. Dia perusak rumah tangga orang. Sudah tiga tahun dia berselingkuh dengan suami saya,” ujar perempuan itu kepada warga yang berkerumun. 

Si pelakor kemudian memegang kaki perempuan itu dan memohon maaf.

 Reporter : intisari-online

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved