Alokasi Dana Desa di Kerinci Tahun Ini Turun 13 Persen, Ini Sebabnya

TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Pada 2018 Anggaran Dana Desa (DD) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) turun dari tahun 2017 lalu. Pasalnya anggaran DD untuk tahun ini akan diperbanyak ke pemberdayaan masyarakat.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa kabupaten Kerinci, Hasferi, saat dikonfirmasi mengatakan bahwa untuk proses tahapan pengajuan DD hingga saat ini belum ada yang mengajukan, karena baru selesai melaksanakan Musrenbang tingkat Desa.

Baca: Pilkada Kerinci - Baru Paslon Ini yang Sudah Sampaikan Akun Medsos Resmi ke KPU

"Belum ada, saat ini dananya baru ditransfer ke kas Daerah Kabupaten Kerinci, desa juga baru selesai melaksanakan Musrenbang untuk kegiatan yang akan diajukan pada tahun 2018 ini. Jadi tahapan proses pengajuan mulai Maret dan pada April sudah ada yang dicairkan," jelasnya Senin (26/2).

Dia menyebutkan untuk tahun 2018 ini anggaran yang bersumber dari APBN tersebut, akan dilakukan pencairannya dengan tiga tahap.

"Untuk tahap pertama 20 persen, sekitar April, kemudian tahap kedua 40 persen sekitar bulan Juni dan tahap ketiga 40 persen dicairkan sekitar bulan Oktober," tambahnya.

Ditanya anggaran DD untuk Kabupaten Kerinci tahun 2018, kata Hasferi untuk tahun ini berkurang 13 persen dari tahun 2017 lalu, DD tahun ini sekitar Rp 198 Milyar untuk 285 desa dalam kabupaten Kerinci. "Anggara turun, kalau tahun lalu Rp 217 Milyar, tapi tahun ini Rp 198 Milyar, karena seluruh indonesia, sebab anggaran lebih difokuskan pada pemberdayaan," ucapnya.

Baca: Belum Ada Laporan Pelanggaran Kampanye ke Panwaslu

Baca: Outlet Pasta Kangen Buka di Jambi, Menunya Unik. Ada Pizza Daging Selingkuhan