Ngeri, Tongkang Batu Bara Hantam Dermaga Desa Teluk Majelis, Ini yang Kondisi Terkini

"Sekarang saya lagi turun di lokasi," kata Rizaldi, saat dikonfirmasi, pada Senin (19/2).

Penulis: Zulkipli | Editor: Duanto AS
Tribun Jambi
Sebuah tongkang bermuatan batu bara menghantam dermaga di Desa Teluk Majelis, Kecamatan Kuala Jambi, Tanjung Jabung Timur, Senin (19/2) sekira pukul 04.25. 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Zulkifli

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA SABAK - Kecelakaan laut kembali terjadi di perairan Sungai Batanghari, wilayah Tanjung Jabung Timur. Kali ini sebuah tongkang bermuatan batu bara menghantam dermaga di Desa Teluk Majelis, Kecamatan Kuala Jambi, Tanjung Jabung Timur, Senin (19/2) sekira pukul 04.25.

Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Rizaldi, mengatakan, Kapal Tugboat Maju Daya IX yang menarik tongkang Sinar Lestari 308 bermuatan batu bara menghantam Dermaga Teluk Majelis, hingga duduk manis tidak bersisa.

"Sekarang saya lagi turun di lokasi," kata Rizaldi, saat dikonfirmasi, pada Senin (19/2).

Sebuah tongkang bermuatan batu bara menghantam dermaga di Desa Teluk Majelis, Kecamatan Kuala Jambi, Tanjung Jabung Timur, Senin (19/2) sekira pukul 04.25.
Sebuah tongkang bermuatan batu bara menghantam dermaga di Desa Teluk Majelis, Kecamatan Kuala Jambi, Tanjung Jabung Timur, Senin (19/2) sekira pukul 04.25. (Tribun Jambi)

Rizal mengatakankapal tugboat Maju Daya IX yang menarik tongkang yang bermuatan batu bara berjalan dari arah Jambi dengan tujuan Ambang Luar. Pada saat tiba di Teluk Majelis, tali tambang penarik lorot karena arus kencang, kapasitas mesin tidak sanggup menahan, ditambah dorongan angin kencang, sehingga tugboat tidak mampu menarik tongkang akhirnya tongkang tidak terkendali dan menghantam dermaga teluk majelis sampai mengakibatkan dermaga tersebut roboh.

"Tidak itu saja tongkang juga menabrak turap kantor ke panduan," ujar Rizal.

Kerugian materill akibat peristiwa ini ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

"Dermaga Teluk Majelis dengan dana perencanaanya kurang lebih sebesar Rp 457.930 jutaan kerugian dari Pemkab Tanjabtim dan kami masih berkoordinasi dengan Polari dan melakukan interogasi terhadap kapten kapal, sehubungan dengan penyebab terjadinya kecelakaan dan tagboat masih kita tahan menjelang ada kesepakatan," ujar Rizaldi.

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved