Warga Kampung Dilir Segel Kantor Kades, Tim Bahas Persoalan Ini
Persoalan penyegelan kantor Kades Kampung Dilir, Kecamatan Hamparang Rawang, Kota Sungai Penuh dibahas
Penulis: hendri dede | Editor: Suci Rahayu PK
TRIBUNJAMBI.COM, SUNGAIPENUH - Persoalan penyegelan kantor Kades Kampung Dilir, Kecamatan Hamparang Rawang, Kota Sungai Penuh dibahas tim gabungan Pemerintahan desa, Inspektorat dan Pemkot Sungai Penuh, Kamis (4/1).
Kepala Dinas Pemerintaha Desa dan Pemberdayaan Masyarakat, Kota Sungai Penuh Syahran Efendi mengatakan pihaknya sedang mengupayakan permasalahan didesa tersebut.
Dikatakannya saat ini tim masih rapat, belum ada keputusan yang tepat.
Namun bila sudah ada bukti kuat soal dugaan penyelewengan dana desa, nanti bisa saja Kades diberhentikan. Ataupun tidak diberhentikan, tetapi tetap diproses sesuai aturan.
"Kita masih bahas bersama tim soal desa Kampung Dilir. Nanti baru ada hasilnya, apa diberhentikan belum bisa dipastikan," katanya diguhubungi Tribun via posel.
Baca: Sedang Cabuti Bulu Ayam, Pasangan Suami Istri di Probolinggo Meninggal, Rupanya Ini Penyebabnya
Sementara itu, Kepala Bidang Pemerintah Desa, Zaini mengaku belum mendapat informas terkait permasalahan.
Meski demikian dia belum berani berkomentar permasalahan tersebut, jika menyangkut pengelolaan dana Desa bisa dijelaskannya, tapi terkait permasalahan interent bisa dikonfirmasi dengan Kepala Dinas Pemeritahan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat.
Baca: Naas, Bayi 21 Bulan Tewas Tertimpa Pria yang Bunuh Diri Loncat dari Gedung
"Hubungi saja kak Kadis, saya tidak berani berkomentar masalah itu," katanya.
Terkait dana MTQ, lanjutnya tidak bisa dijadikan patokan kesalahan, lantaran itu disesuaikan dengan APBDES dari desa tersebut."Kalau memang ada dalam APBDES diberikan, kalau tidak tidak boleh," jelasnya.

Sedangkan Ispektur Inspektorat Kerinci, Suhatril menjelaskan jika menyangkut permasalahan interent desa itu bukan merupakan wewenang pihaknya, apalagi untuk pemberhentian kades bukan merupakan wewenang pihaknya melainkan pihak Pemdes.
Baca: Mobil Terbakar dan Masuk Jurang, 4 Penumpangnya Nyaris Meninggal
"Kalau untuk proses pemberhentian Kades kita ikut, tapi untuk memberhentikannya kita tidak memiliki wewenang," tegasnya.
Sebelumnnya Rabu malam (3/1) sekitar pukul 21.00 Wib ratusan warga desa Kampung Dilir, Kecamatan Hamparan Rawang, Kota Sungai Penuh menyegel Kantor Kepala Desa.