Pilkada Merangin

Pilkada Merangin - Khafid Sebut Paling Dekat dengan Haris

Wakil Bupati Merangin, Khafid Moein angkat bicara terkait isu yang menyebutkan dirinya sudah final dampingi Nalim di Pilkada Merangin 2018.

Penulis: Herupitra | Editor: Fifi Suryani
zoom-inlihat foto Pilkada Merangin - Khafid Sebut Paling Dekat dengan Haris
Sinyal kembali berpasangan antara Haris dan Khafid Moein di pilkada Merangin agaknya mulai hangat.

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Herupitra

TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Wakil Bupati Merangin, Khafid Moein angkat bicara terkait isu yang menyebutkan dirinya sudah final dampingi Nalim di Pilkada Merangin 2018.

Ketegasan ini dikatakannya saat dikonfirmasi awak media di sela kesibukannya saat melantik Tiga kepala desa di Kecamatan Sungai Manau, Jumat (24/11) lalu.

“Berpasangan dengan Pak Nalim? Belum ada, namanya klaim itu kan sah sah saja. Jadi saya menyerahkan semua kepada partai politik,” ujarnya.

Meski demikian, dia mengakui adanya hubungan kedekatan emosional dengan Nalim. Dia juga mengaku sering bertemu.

Baca: Warga Tabir Lintas Merangin Terkejut Suara Mendesis di Kebunnya, Ternyata Ular Besar

Baca: Putra Kerinci Fardinal Bukukan 2.000 Jam Terbang, Sukses jadi Pilot Pesawat Tempur

“Ketemu sering. Yang kita bicarakan paling membahas masalah kemajuan Meragin ke depan,” ungkapnya.

Tidak hanya Nalim saja, Khafid juga mengaku berhubungan dengan kandidat calon bupati Merangin 2018 yang diprediksi bakal maju seperti Al Haris, Fauzi Anshori dan Syukur.

“Semua kandidat calon bupati saya kenal baik. Pak Nalim saya dekat, Pak Fauzi juga rekan saya dulu. Saat dia (Fauzi) di Bappeda, saya asisten III waktu itu. Dengan pak Haris saya paling dekat,” sebutnya.

Kedekatan antara Al Haris dan Khafid ini cukup beralasan, mengingat mereka saat ini masih sama-sama sebagai kepala daerah, Bupati dan Wakil Bupati.

“Setiap hari ketemu di ruang pola. Ya Pak Haris lah,” tegasnya.

Apakah ini tanda Harkad jilid II bakal berlanjut di 2018? Khafid tak membantah, namun juga tidak mengiyakannya. Secara tegas dia mengaku masih belum menentukan pelabuhan hatinya.

“Saya ini kan kader PDI, semua mengacu pada partai. Tugas saya menjalankan amanah partai (PDIP). Jadi kemana arah partai menentukan, ya saya jalankan,” sebutnya.

Ditanya lebih jauh terkait manuver politik yang selama ini berkembang, apakah tidak mengganggu jalannya roda pemerintahan? Khafid tampak tersenyum.

“Saya kira untuk pemerintahan tidak terganggu. Ini pelantikan kades saya hadir kok. Kalau terganggu saya tidak hadir,” ucapnya.

Ditanya lebih jauh apakah dirinya akan berlanjut berpasangan dengan Al Haris. Dia mengaku, menunggu perkembangan selanjutnya.

“Nah, itu terserah lah nanti,” diakhiri dengan tawa sumringah.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved