Karena Hal Sepela, Perawat Panti Jompo Ini Cekik Pria 82 Tahun. Tenggorokan Kakek Sampai Hancur!

Sadis. Kata itulah yang bisa menggambarkan tindakan Hisashi Minakawa.Kesal karena sering

Editor: rida
Kolase
Ilustrasi 

TRIBUNJAMBI.COM- Sadis. Kata itulah yang bisa menggambarkan tindakan Hisashi Minakawa.

Kesal karena sering mengompol saat malam, seorang kakek penghuni panti jompo dibunuh perawatnya sendiri.

Japan Times mewartakan Selasa (14/11/2017), polisi Tokyo meringkus Hisashi Minakawa karena dituduh membunuh pasiennya yang bernama Kan Fujisawa, berusia 82 tahun.

Pembunuhan itu terjadi saat malam pada 22 Agustus lalu.

Baca: Bakal Diperiksa KPK Hari Ini, Setya Novanto Mangkir Lagi. Sakit Lagi?

Baca: Posting Foto Pertama Sebagai Miss International 2017, Kevin Lilliana Bikin Warganet Panas Dingin

Baca: Rebo Wekasan, Masyarakat Desa Ini Sucikan Diri dengan Silaturahmi dan Mandi di Telaga

Kepada polisi, Minakawa membunuh karena kesal korban sering mengompol di ranjangnya.

Fujisawa, yang merupakan mantan wakil kepala sekolah sebuah SMA di Tokyo, mengidap Parkinson.

Parkinson adalah kerusakan otak dan saraf progresif yang mempengaruhi gerakan.

Parkinson terjadi karena hilangnya sel-sel otak yang memproduksi dopamin.

Baca: Spesifikasi Oppo F5, Ada Tiga vVarian Berbeda Berdasar Kapasitas RAM dan Penyimpanan Internal

Baca: Soal Vonis Buni Yani 1.5 Tahun Pidana, Ahok Cuma Komentar Begini

Puncaknya, pada 22 Agustus, Fujisawa mengompol beberapa kali di ranjangnya selepas tengah malam.

Polisi menjelaskan, Minakawa yang naik pitam langsung mencekik Fujisawa menggunakan tali.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved