Berita Selebritis
Komentar Menohok Lita Gading ke Ahmad Dhani yang Ngaku Bisa Manggung Meski Tak Jadi DPR
Psikolog Lita Gading kembali mengomentari musisi Ahmad Dhani terkait pernyataannya di media sosial.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
"Gerindra, Gerindra, kok bisa laki bini ada di partai Anda, coba dong kualitasnya," tukasnya.
Baca juga: Detik-detik Ahmad Dhani Diancam Diusir dari Rapat RUU Hak Cipta: Potong Ucapan Judika dan Ariel NOAH
Baca juga: Daftar Kejanggalan Kasus 1 Keluarga Tewas di Indramayu: Ditemukan 1 Lubang, Ponsel Tiba-tiba Aktif
Selain itu, Lita Gading juga menyinggung pernyataan aktris Cinta Laura yang pernah menyebut bahwa seorang anggota DPR RI harus memiliki kemampuan public speaking yang mumpuni dan kredibilitas.
"Kata Cinta Laura tuh, public speaking-nya DPR itu minimal harus mumpuni, harus punya kredibilitas tidak seperti ini," kata Lita.
Lantas, siapa sebenarnya Lita Gading?
Lita Gading adalah seorang psikolog klinis yang dikenal luas di kalangan publik, terutama melalui media sosial.
Dia sering memberikan komentar tajam dan blak-blakan mengenai isu-isu sosial, politik, dan selebritas.
Lita menempuh pendidikan hingga tingkat S3 di bidang Psikologi Klinis dari Universitas Persada Indonesia.
Selain dikenal sebagai psikolog, ia juga merupakan mantan artis yang pernah berkecimpung di dunia hiburan Tanah Air.
Duduk Perkara Perseteruan Lita Gading dan Ahmad Dhani
Berawal dari unggahan Lita Gading di sosial medianya, sang psikolog membagikan konten yang menyinggung SA (14), putri Ahmad Dhani dan Mulan Jameela.
Konten tersebut dianggap oleh Dhani sebagai bentuk perundungan dan eksploitasi anak, serta pelanggaran UU Perlindungan Anak dan UU ITE.
Perseteruan yang awalnya hanya saling serang di media sosial itu pun kini merembet ke ranah hukum.
Pada 10 Juli 2025, ayah musisi Al Ghazali itu melaporkan Lita Gading ke Polda Metro Jaya dengan tuduhan eksploitasi anak dan pelanggaran ITE.
Baca juga: Sosok Oknum Guru SD di Tanjabbar Jambi dalam Video Skandal yang Viral dan Terancam Sanksi Berat
Dhani menilai Lita telah mencemarkan nama baik keluarganya dan menyebarkan identitas anak di bawah umur.
Lita Gading pun telah dipanggil untuk klarifikasi oleh Polda Metro Jaya pada Jumat, 29 Agustus 2025 lalu.
Dalam kesempatan itu ia menegaskan bahwa sebagai doktor psikologi dan dosen, ia punya tanggung jawab untuk mengedukasi masyarakat, bukan menjatuhkan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.