Berita Viral
Ditawari Uang Saku Agar Minggir, Geng Motor 'Knalpot Bising' di Jambi Tetap Nekat Beraksi
Warga menawarkan uang kepada para pelaku agar bubar, justru ditolak mentah-mentah oleh remaja yang balap liar.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM -Warga Kota Jambi dibuat geram dan resah oleh ulah sekelompok remaja yang hampir setiap dini hari menjadikan Jalan Kolonel Abunjani, Sipin, sebagai arena balap liar dan uji coba knalpot bising.
Puncaknya, aksi persuasif warga yang viral di media sosial, yaitu menawarkan uang kepada para pelaku agar bubar, justru ditolak mentah-mentah.
Upaya Persuasif Warga Gagal Redam Kebisingan
Video yang diunggah akun Instagram @infojambi__ memperlihatkan betapa frustrasinya warga sekitar.
Dalam rekaman tersebut, seorang wanita mencoba mengusir para remaja yang sedang trek-trekan (balap liar) dan menggeber motor dengan knalpot brong yang memekakkan telinga.
"Jangan di sini ya bang, berisik kali soalnya," ujar wanita perekam video, yang kemudian mencoba memberikan sejumlah uang kepada para remaja tersebut.
Namun, upaya damai yang dilakukan warga ini tidak berhasil.
Keterangan pada unggahan menyebutkan bahwa para remaja itu menolak uang pemberian warga.
Baca juga: Viral Aksi Balap Liar di Sekitar Kantor Gubernur Jambi, Polisi Sebut Jadi Sasaran Patroli Prioritas
Baca juga: Hanya Butuh Beberapa Detik Maling di Bungo Jambi Gondol Motor Warga, Rekaman CCTV Viral
Baca juga: Proses Pidana Roy Suryo Cs Harus Dihentikan, Eks Hakim MK: Kalau Memang Fitnah, Mana Ijazahnya?
Mereka juga tetap tidak menghentikan aksinya yang telah meresahkan.
Hampir Setiap Hari Warga Terganggu
Aksi ugal-ugalan yang melibatkan trek-trekan dan geber-geber motor di sepanjang Jalan Kolonel Abunjani Sipin, tepatnya dari Masjid Nurdin hingga Apotek Sipin, terjadi hampir setiap hari.
Waktu kejadiannya pun selalu saat jam istirahat, yakni antara pukul 01.00 hingga 04.00 dini hari.
Kondisi ini membuat istirahat malam warga terenggut.
Informasi dari warga menyebutkan bahwa pihak kepolisian sempat datang ke lokasi, namun setelah petugas pergi, kelompok remaja tersebut kembali lagi untuk melanjutkan aksinya.
Respons Warganet: Antara Sindiran dan Kegeraman
Unggahan yang menjadi viral ini langsung dibanjiri komentar warganet.
Salah satu komentar populer menyuarakan nada sindiran, "Kalau kata orang tua tu namanya juga anak-anak," seolah memaklumi kenakalan remaja, meskipun mengabaikan dampaknya terhadap kenyamanan publik.
Baca juga: Balap Liar Masih Marak di Batang Hari Jambi, Korban Didominasi Anak di Bawah Umur
Baca juga: Bongkar Orang Besar di Kasus Ijazah Jokowi: Joman Tuding Tokoh Demokrat, Amankan 700 Bukti
Namun, sebagian besar warganet lainnya mengecam aksi para remaja tersebut dan mendesak aparat untuk mengambil tindakan tegas agar ketertiban umum di Kota Jambi kembali kondusif.
DISCLAIMER
Berita ini bersifat informasi dan tidak bermaksud untuk menyinggung pihak manapun, melainkan sebagai bentuk penyampaian informasi publik.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
ullscreen>
Baca juga: Prediksi Skor Brest vs Metz , Head-to-Head dan Statistik di Ligue 1
Baca juga: Cair BLT Kesra Jambi Desember 900 Ribu, Cek cekbansos.kemensos.go.id
Baca juga: Proses Pidana Roy Suryo Cs Harus Dihentikan, Eks Hakim MK: Kalau Memang Fitnah, Mana Ijazahnya?
Baca juga: 2 Kasus Tenggelam Terjadi di Batang Hari Tahun 2025, BPBD Minta Warga Lebih Hati-hati
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/Balap-Liar-di-Kota-Jambi-Dihentikan-warga-2311.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.