Berita Regional

Pelanggan Bawa Kabur Motor Tukang Tambal Ban dengan Dalih Susul Mobil Mogok

Nasib apes dialami seorang tambal ban bernama Setiawan Nugroho (20). Niat baiknya justru dimanfaatkan orang tak bertanggung jawab.

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
Istimewa via Tribunnews
ILUSTRASI - Tukang tambal ban jadi korban. Motornya dibawa kabur pelanggan 

TRIBUNJAMBI.COM - Nasib apes dialami seorang tambal ban bernama Setiawan Nugroho (20).

Niat baiknya justru dimanfaatkan orang tak bertanggung jawab.

Niat Setiawan sejatinya ingin menolong pelanggan yang mengaku mobilnya mogok dan tertinggal di belakang.

Namun, justru ia yang harus kena batunya.

Tukang tambal ban yang berada di Desa Seriguna, Kecamatan Teluk Gelam, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) ini harus kehilangan motor.

Yang bawa adalah Aldi Pratama (23), yang meminjam dan tak kunjung kembali.

Setelah hampir sebulan menghilang, pelarian Aldi yang merupakan warga Desa Serinanti, Kecamatan Pedamaran, akhirnya terhenti.

Ia ditangkap polisi unit Reskrim Polsek Teluk Gelam.

Kapolsek Teluk Gelam, Iptu M Rizal membenarkan penangkapan tersebut.

"Pelaku Aldi diamankan karena kasus penggelapan dengan modus meminjam sepeda motor korban, tetapi tidak dikembalikan," ungkap Iptu Rizal pada Sabtu (8/11/2025) siang.

Kronologi

Peristiwa bermula pada Kamis (9/10) pukul 13.00 WIB.

Pelaku mendatangi bengkel tambal ban  Setiawan di Desa Seriguna.

Saat itu, Aldi berdalih hendak membongkar ban, namun ia menyebut mobilnya masih tertinggal di belakang.

Sekitar 20 menit kemudian, Aldi meminjam sepeda motor Honda Beat milik Setiawan.

Alasannya ingin menyusul mobilnya yang tertinggal cukup lama.

"Pelaku ini bilang ke korban, 'minjam motor dulu jok, aku nak nyusul mobil di belakang ngapo lamo nian' (pinjam motor dulu, saya mau menyusul mobil di belakang kenapa lama sekali)," ujar Kapolsek menirukan ucapan pelaku.

Tanpa menaruh curiga, korban sempat mengingatkan pelaku untuk mengecek bahan bakar motornya.

"Jingok dulu bensin tu kalu dak cukup (lihat dulu bensinnya kalau tidak cukup)," jawab korban saat itu.

Setelah memastikan bensin aman, pelaku langsung tancap gas ke arah Kecamatan Kayuagung.

Kecurigaan muncul saat korban menunggu hingga jam 16.00 WIB tapi pelaku tak kunjung kembali.

Korban mencoba hubungi pelaku via telepon, namun yang mengangkat orang tua pelaku.

"Bapak pelaku yang mengangkat telepon dan mengatakan Aldi tidak ada di rumah.

"Korban sempat menitip pesan agar motornya segera dikembalikan karena mau pulang ke rumah," jelas Kapolsek.

Tak puas, pukul 18.00 WIB, korban datangi langsung rumah pelaku di Desa Serinanti, namun justru pelaku sudah tidak ada di tempat.

"Akibat kejadian, korban kehilangan satu unit motor Honda Beat warna pink dengan nomor polisi B 3625 SGH, dengan kerugian ditaksir mencapai Rp 5,5 juta," ungkapnya.

Setelah menerima laporan korban, polisi melakukan penyelidikan.

Akhirnya pada Kamis (6/11/2025), unit Reskrim Polsek Teluk Gelam mendapat informasi bahwa pelaku telah pulang ke rumahnya.

"Kami bersama tim segera bergerak ke lokasi, dan alhamdulillah pelaku berhasil diamankan," ujarnya..

Saat ini pelaku dan barang bukti telah dibawa ke Mapolsek Teluk Gelam.

 

Baca juga: Anak Renggut Hidup Ibu Kandung setelah tak Hadiri Tahlilan 40 Hari Nenek

Baca juga: Pria Tulis Wasiat tapi Ditemukan Santai di Rumah Teman Dua Hari Kemudian

Baca juga: Pilu Anak Disabilitas dan Yatim Piatu Kritis usai Dikeroyok karena Dikira Maling

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved