Berita Viral
Bocor Percakapan Presiden Prabowo dan Donald Trump di KTT Mesir: Bisakah Saya Bertemu Eric?
Mikrofon yang seharusnya mati, justru 'membisikkan' percakapan rahasia antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Bocornya transkrip percakapan ini sontak memicu spekulasi luas.
Pertanyaan mengenai pertemuan Eric Trump, Wakil Presiden Eksekutif perusahaan besar, dan kehadiran 'teman' di bidang keuangan di tengah KTT perdamaian Gaza, memunculkan dugaan adanya agenda paralel, baik itu terkait peluang investasi, lobi bisnis, atau sekadar urusan pribadi.
Pernyataan Prabowo mengenai mencari "tempat yang lebih baik" dan anjuran Trump untuk "sewa sebuah tempat saja" menguatkan indikasi bahwa kedua pemimpin sedang merencanakan diskusi lanjutan di luar sorotan kamera dan agenda resmi kenegaraan.
Di akhir percakapan yang bocor itu, Donald Trump menutup dengan ucapan unik yang memicu senyum.
Baca juga: Analisis Politik Dejokowisasi dan Hubungan Prabowo-Jokowi Renggang Jelang Pemilu 2029
Baca juga: Pasar Angso Duo Jambi Kembali Mencekam! Berikut Daftar Kasus Berdarah yang Hantui Pedagang
"Semoga harimu menyenangkan di Subi," sebuah singkatan yang diduga merujuk pada nama Presiden Prabowo.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Istana Negara RI maupun Gedung Putih AS mengenai substansi sebenarnya dari pertemuan dan obrolan yang melibatkan nama Eric Trump dan 'Harry' tersebut.
Namun, momen ini telah berhasil mencuri perhatian dunia, membuktikan bahwa bahkan di KTT yang paling serius sekalipun, mikrofon yang "terlupa" bisa menjadi jendela ke dalam obrolan eksklusif para pemimpin global.
Berikut percakapan Presiden Prabowo Subianto yang bocor tersebut.
"Bisakah saya bertemu eric," ucap Presiden Prabowo kepada Donald Trump.
"Saya akan meminta Eric menelopon haruskah saya melakukannya," jawab Donald Trump.
"Dia anak baik," sahut Presiden Prabowo.
"Saya akan meminta Eric meneleponmu," ucap Trump.
"Teman saya Harry juga bergerak di bidang keuangan," tambah Presiden Prabowo.
"Katakan pada temanmu untuk langsung menemuiku," jawab Donald Trump.
"Saya akan mengajaknya segera," sahut Presiden Prabowo.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.