Makan Bergizi Gratis

Rangkuman Kasus Hingga Penyebab Siswa Keracunan MBG: Mulai dari Ikan Cakalang, Hiu Filet, Bakteri

Kasus yang paling besar dan menghebohkan ialah keracunan MBG di Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Tribun Jabar
KERACUNAN MBG - Kondisi siswa yang mengalami keracunan MBG saat dirawat di GOR Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat pada Rabu (24/9/2025). 

TRIBUNJAMBI.COM - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) andalan Presiden Prabowo Subianto menjadi sorotan.

Sorotan itu menyusul ribuan siswa hingga guru diduga keracunan usai menyantap menu MBG.

Bahkan dalam beberapa pekan terakhir tercatat terjadi kasus keracunan yang disebut dari program tersebut.

Kejadian ini menyita perhatian publik hingga meminta pemerintah, khususnya Presiden Prabowo Subianto segera bertindak.

Dilansir dari Tribunnews.com, berikut rangkuman kasus keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG):

Kasus yang dirangkum itu dari Senin 15 September - 28 September 2025.

Ada 6  kasus keracunan MBG yang viral dan korbannya mencapai ratusan. 

Kasus yang paling besar dan menghebohkan ialah keracunan MBG di Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Baca juga: Kasus MBG dalam Sepekan: Viral Keracunan Ikan Hiu, Tempe Basi, Saus Kadaluwarsa, Ulat, Hingga Kaca

Baca juga: Uang Nasabah Raib Rp750 Juta, Pakai KTP Palsu Lolos Verifikasi Bank, 3 Anggota Sindikat Ditangkap

Baca juga: Siapa Sosok J Dewan Pembina PSI? Ketua Harian: Kalau Itu Jokowi, Nggak Seru Lagi!

Sebanyak 1.315 siswa jadi korban mereka mengalami mual, muntah dan pusing.

Berikut rangkumannnya:

Rangkuman Kasus Keracunan Makanan dari program MBG antara 15–28 September 2025:

1. Tanggal 17 September 2025 terjadi keracunan MBG di Kecamatan Empang, Sumba, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Sebanyak 130 siswa dari berbagai sekolah dirawat di Puskesmas Empang dan Puskesmas Tarano karena mengalami mual, muntah, pusing, diare.

Menu MBG hari itu belum dirinci secara publik, namun sampel makanan telah diambil dari dapur MBG di Desa Bukit Eja untuk diuji laboratorium oleh BPOM Provinsi NTB dan Dinas Kesehatan.

Dapur MBG yang diduga menjadi sumber keracunan ditutup sementara oleh pemerintah setempat

Polres Sumbawa telah melakukan penyelidikan, termasuk pemeriksaan saksi dan pendataan korban.

Dinas Kesehatan NTB melakukan penyelidikan epidemiologi terhadap total siswa yang mengalami gejala keracunan di berbagai kabupaten NTB sepanjang September.

Baca juga: ID Card Liputan Istana Wartawan CNN Dicabut Usai Tanya MBG ke Presiden Prabowo, Ini Janji Mensesneg

Baca juga: Daftar Bukti Polisi yang Jadi Kunci Kasus Pembunuhan Pasutri di Simpur 1 Batanghari

Kasus ini mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Sumbawa.

Kepala Bappeda Sumbawa, Deddy Heriwibowo mengungkapkan, hasil pemeriksaan awal oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) menunjukkan adanya indikasi keberadaan bakteri Escherichia coli (E. Coli) dalam makanan yang dikonsumsi para siswa tersebut.

"Kami telah menerima laporan dari Dinkes. Ditemukan indikasi bakteri coli, yang kemungkinan besar berasal dari kontaminasi air," ujar Deddy saat dihubungi pada Jumat (19/9/2025).

Deddy mengatakan pihaknya terus menekankan pentingnya penerapan standar kebersihan dan prosedur operasional yang ketat dalam pengolahan makanan MBG, mengingat skala penyajiannya yang besar.

"Pengelolaan dapur dan kebersihannya harus benar-benar diawasi. Program ini melibatkan ribuan siswa, jadi SOP (Standar Operasional Prosedur) harus dijalankan secara disiplin," tegasnya.

2. Tanggal 18 September 2025 di Banggai Kepulauan, Sulteng sebanyak 251 siswa jadi korban keracunan program MBG, diduga berasal dari menu ikan cakalang tidak layak konsumsi dari supplier baru. 

Korban mengeluh alami gangguan pencernaan, mual, sesak napas, gatal-gatal, wajah bengkak dan pusing.

Dikutip dari situs resmi Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan pada Kamis siang, data sementara dari RSUD Trikora Salakan mencatat 251 orang sempat dirawat.  Adapun pasien yang masih dirawat 78 orang.  

Para siswa dan siswi dilaporkan mengalami gejala cukup mengkhawatirkan dan menunjukkan indikasi reaksi toksik atau alergi berat, seperti gatal-gatal di seluruh badan, mual dan muntah, bengkak pada wajah, gatal pada tenggorokan, sesak napas, pusing, dan sakit kepala. 

3. Tanggal 22 September 2025 di Kabupaten Bandung Barat, Jabar sebanyak 1.315 siswa SD hingga SMK alami mual, muntah dan pusing. Kasus ini merupakan kasus keracunan MBG terbesar dalam pekan kemarin.

Alhasil Pemerintah Kabupaten Bandung Barat menetapkan kasus keracunan Makan Bergizi Gratis di kecamatan Cipongkor sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).

4. Tanggal 26 September 2025 di Ketapang, Kalimantan Barat sebanyak 24 siswa dan satu guru alami muntah, mual hingga demam diduga keracunan menu ikan hiu filet saus tomat.

Baca juga: Menu MBG di Papua Tuai Bikin Heboh, Hanya Nasi Goreng, Ketimun dan Tahu Sepanggal Dusta

Baca juga: Nasib Kepsek dan Guru di Pandeglang yang Asyik Karaoke saat Jam Belajar, Ada Adegan Pelukan

Sementara itu pemilihan menu ikan hiu diklaim sebagai bagian dari kearifan lokal oleh Badan Gizi Nasional (BGN).

5 . Tanggal 26 September 2025 di Lampung Timur sebanyak 35 siswa alami nyeri ulu hati dan demam diduga keracunan roti isi sosis.

Terkini sampel roti isi sosis telah dikirim ke Dinas Kesehatan untuk diuji laboratorium.

6 . Tanggal 27 September 2025 di Mamuju Sulawesi Barat sebanyak 27 siswa, bahkan dua sempat kritis dirujuk ke rumah sakit. Namun belum diketahui penyebab keracunan MBG dari lauk apa.

Peristiwa keracunan terjadi Rabu 24 September 2025 namun baru dilaporkan dan ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) pada Jumat 27 September 2025.

Lokasinya di SDN Taan Galung dan SMPN 1 Tapalang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju

Menu MBG saat kejadian yakni  Nasi, ayam crispy, tempe, saus, buah semangka

Dugaan awal, saus sachet diduga kedaluwarsa, namun pihak dapur MBG menyatakan kemasan masih valid

Terkini dapur MBG Tapalang ditutup sementara dan sampel makanan juga muntahan siswa dikirim ke BPOM untuk uji laboratorium

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Kronologi Duel Maut di Empat Lawang yang Dipicu Nego Tukar Tambah Motor yang Tak Putus

Baca juga: Kisah 4 Pendulang Emas Lolos dari Aksi Brutal KKB Papua di Yahukimo: Sembunyi di Hutan, 5 Tewas

Baca juga: Viral Pengantin di Sumsel Dikeroyok Iparnya jelang Pernikahan, Diduga Dipicu Seserahan

Baca juga: Siapa Sosok J Dewan Pembina PSI? Ketua Harian: Kalau Itu Jokowi, Nggak Seru Lagi!

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Menu Diduga Penyebab Keracunan MBG Sulteng hingga NTB: Ikan Cakalang, Hiu Filet, Bakteri 

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved