Berita Regional

Kepul Asap dan Jerit Wanita Bakar Diri usai Bertengkar dengan Pacar: Sakit!

Seorang wanita muda membakar diri pada Senin (22/9/2025) kemarin. Akibatnya, ia mengalami luka bakar serius hingga 99 persen.

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
TribunPadang.com/Fajar Alfaridho Herman
GARIS POLISI - Kamar indekos yang menjadi lokasi wanita bakar diri di Padang dipasang garis polisi, Senin (22/9/2025). 

TRIBUNJAMBI.COM - Seorang wanita muda membakar diri pada Senin (22/9/2025) kemarin. Akibatnya, ia mengalami luka bakar serius hingga 99 persen.

Seorang perempuan muda berinisial R (21) ditemukan dalam kondisi luka bakar parah di kamar kosnya di kawasan Berok Nipah, Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat, pada Senin (22/9/2025) sore.

Diduga ia membakar diri sendiri setelah terlibat pertengkaran dengan pacarnya.

Warga sempat menolong korban dan saat ini R dirawat secara intensif di RSUP Dr M Djamil Padang dengan luka bakar yang mencapai hampir seluruh tubuhnya.

Pihak kepolisian masih menyelidiki kronologi serta motif kejadian tersebut.

R diketahui mengalami konflik berkepanjangan dengan pasangannya; ia merasa terkekang dan sering bertengkar.

Kondisi terisolasi dan ketiadaan tempat aman untuk curhat dapat memicu tindakan ekstrem — apalagi ketika seseorang tidak punya akses atau keberanian mencari bantuan profesional saat mengalami tekanan hebat.

R tinggal sendiri di kos selama dua bulan terakhir, kondisi yang diduga memperparah rasa kesepian dan dampak emosional dari masalah pribadinya.

Masih banyak masyarakat yang belum memahami pentingnya kesehatan mental dan cara mencari pertolongan ketika diperlukan.

Setelah kejadian, warga berhasil menyelamatkan dan membawa R ke fasilitas kesehatan terdekat, lalu korban dirujuk ke RSUP Dr M Djamil Padang karena kondisi luka yang berat.

Menurut pantauan TribunPadang.com, R tiba di Instalasi Gawat Darurat (IGD) rumah sakit sekitar pukul 19.37 WIB dan langsung mendapat perawatan intensif.

Di IGD tampak pula personel Polresta Padang serta beberapa teman yang mendampingi.

Seorang teman korban, Anisa, mengungkapkan kondisi R saat tiba di rumah sakit.

“R ini mengalami luka bakar 99 persen, seluruh tubuhnya melepuh. Tadi saya sudah sempat melihat kondisi korban secara langsung,” ujar Anisa kepada TribunPadang.com.

Meski mengalami cedera parah, Anisa menyebut korban masih sadar dan menduga luka itu merupakan akibat tindakan diri sendiri.

“Untuk kebakaran yang ia alami itu kayak dari dia sendiri,” tambahnya.

R tinggal sendiri di kos sejak dua bulan terakhir. Sebelum peristiwa, ia sempat bercerita kepada Anisa tentang masalah yang terjadi dengan pacarnya.

“Sebelum kejadian ini, dia pernah curhat soal bertengkar dengan pacarnya. Pertengkaran itu sering terjadi, karena korban merasa dikekang hingga ribut,” kata Anisa.

Detik-detik Penyelamatan Korban

Afrizal (43), salah seorang warga yang membantu menyelamatkan R, menceritakan detik-detik saat berusaha memadamkan api di tubuh korban.

Peristiwa berlangsung di kamar kos R di kawasan Berok Nipah pada Senin sore.

Menurut Afrizal, ia baru tiba di rumah dan tertidur sebentar sebelum terbangun karena mendengar teriakan.

“Saat itu ada yang berteriak, sakit, sakit, sakit. Saya kira ada yang bertengkar. Lalu saya bangun dan keluar melihatnya,” ujarnya kepada TribunPadang.com.

Ia mendapati asap tebal mengepul dari kamar R, sementara pintu terkunci dari dalam.

Afrizal kemudian memecahkan kaca jendela dengan batu untuk bisa menjangkau kunci dari dalam.

“Saat kaca pecah itu, saya melihat korban sedang guling-guling di lantai dengan kondisi tubuh masih terbakar. Secepatnya saya buka pintu lalu mengambil air dan menyiramkannya kepada korban,” terangnya.

Warga lain membantu memadamkan kasur yang terbakar dan menutupi tubuh korban dengan alas kasur setelah api padam.

Afrizal lalu membawa R keluar dan berupaya mengarahkannya ke fasilitas medis; sempat mencoba mengantar ke Rumah Sakit Tentara Ganting sebelum akhirnya korban dirujuk ke RS M. Djamil.

Sering Mengurung Diri

Warga setempat menggambarkan R sebagai pribadi yang cenderung menyendiri.

Sintia (33), tetangga sebelah, mengatakan R lebih banyak menghabiskan waktu di kamar meski kerap didatangi teman-temannya.

“Dia sudah tamat SMA, tapi tidak bekerja dan tidak kuliah. Sehari-harinya hanya di kamar saja, suka menyendiri. Tapi teman-temannya sering main ke kos, hampir tiap hari datang ke kamarnya,” ujar Sintia.

Afrizal, tetangga lain, juga mengonfirmasi bahwa R sering mengurung diri sejak dua bulan tinggal di kos.

Meski demikian, R sering dijemput oleh beberapa pria, sehingga warga tidak mengetahui siapa pacar terakhirnya.

Kerabat mengungkap R sudah beberapa kali mencoba mengakhiri hidup, yang sering dikaitkan masalah asmara.

“Katanya dia sering mencoba bunuh diri, tapi selalu gagal. Biasanya karena bertengkar dengan cowok,” kata Afrizal.

Disclaimer:

Berita atau artikel ini bersifat informatif dan tidak bertujuan menginspirasi Anda tindakan serupa.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi, atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Jika Anda, sahabat, atau kerabat memiliki kecenderungan bunuh diri, segera hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas, Rumah Sakit terdekat, atau Halo Kemenkes dengan nomor telepon 1500567.

Anda juga dapat mencari informasi mengenai depresi dan kesehatan jiwa pada laman intothelightid.org dan Yayasan Pulih pada laman yayasanpulih.org. **) Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi, atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Jika Anda, sahabat, atau kerabat memiliki kecenderungan bunuh diri, segera hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas, Rumah Sakit terdekat, atau Halo Kemenkes dengan nomor telepon 1500567.

Anda juga dapat mencari informasi mengenai depresi dan kesehatan jiwa pada laman intothelightid.org dan Yayasan Pulih pada laman yayasanpulih.org.

 

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Warga Sebut Wanita Bakar Diri di Berok Nipah Padang Baru Dua Bulan Pindah, Sering Mengurung Diri

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Aksi Afrizal Selamatkan Wanita Bakar Diri di Berok Nipah Padang, Pecahkan Kaca untuk Buka Pintu Kos

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Wanita Muda di Padang Diduga Bakar Diri Usai Bertengkar dengan Pacar, Luka Bakar 99 Persen

 

Baca juga: Operator Sekolah Main Serong sama Bu Guru SD hingga Hamil, Istri Sah Lapor Polisi

Baca juga: Pria Bacok Keluarga Mantan Istri karena Mau Nikah Lagi lalu Bawa Kabur Anak ke Hutan

Baca juga: Ada Tangis dan Mata yang Lebam sebelum Gadis Kecil itu tak Bernyawa di Lantai Tiga

Baca juga: Tiga Pria dan 1,7 Kg Emas Hasil PETI Dibawa dari Merangin ke Padang Tengah Malam

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved