Berita Viral
Geger Soto Berbahan Daging Manusia di Wonosobo sampai Viral, Fakta atau Hoaks Dibongkar Diskominfo
Viral di sosial media soto berbahan daging manusia yaitu mayat mahasiswi bikin geger di Wonosobo, fakta atau hoaks?
Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
Soto daging sapi buatan Sumini dijual dengan harga Rp15.000 untuk porsi biasa, dan Rp20.000 untuk porsi full daging.
Dalam sehari, ia bisa menjual 25 sampai 35 porsi, dan meningkat hingga 100 porsi jika ada event akhir pekan. Ia juga menyebut beberapa pelanggan tetap dari kalangan pejabat.
"Harapannya ya semoga orang-orang nggak langsung percaya gitu aja, kasihan pedagang yang bener-bener jualan jujur," tandasnya.
Respon Korwil Mafindo
Ketua Koordinator Wilayah (Korwil) Masyarakat Anti-Fitnah Indonesia (Mafindo) Wonosobo, Astin Meiningsih, menyebut video tersebut sebagai bentuk penyalahgunaan teknologi AI yang tidak beretika.
"Sebetulnya kalau kita ngomong soal perkembangan teknologi dulu ya, hari ini AI itu menjadi luar biasa.
Bisa menjadi peluang, tetapi bisa menjadi petaka ya. Petakanya kalau kita belum paham tentang etika," ucapnya.
Ia menyayangkan bahwa motivasi di balik video tersebut hanya untuk meraup keuntungan dari tayangan (adsense), tanpa mempertimbangkan dampaknya ke masyarakat.
Astin juga mengungkapkan bahwa upaya pelaporan dari Mafindo ke YouTube belum langsung mendapat tanggapan.
Mafindo telah melakukan koordinasi dengan pihak Diskominfo Wonosobo dan memanfaatkan jaringan nasional mereka untuk mempercepat penanganan konten tersebut.
Langkah selanjutnya, menurut Astin, adalah edukasi dan klarifikasi publik.
Astin juga menekankan pentingnya peran media dan warganet untuk membantu menyebarkan edukasi literasi digital agar masyarakat tidak mudah termakan hoaks.
Untuk masyarakat yang ingin melaporkan konten hoaks, Mafindo menyediakan kanal untuk mencari arsip periksa fakta di turnbackhoax.id.
"Jangan percaya pada informasi apapun dulu, endapkan dulu, cooling down dulu, setelah itu tanya-tanya ini bener gak ya, dan bisa periksa fakta di kanal kita," tandasnya.
Diskominfo Wonosobo: HOAKS
Nelangsa Bayi 8 Hari Dibanting 2 Kali ke Lantai Sampai Kepala Pecah, Kini Terancam 15 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Heboh Kendaraan Mati Pajak tak Bisa Isi Bensin di SPBU, Benarkah? |
![]() |
---|
Demi Skincare LC Ini Nekat Jualan Pil Koplo hingga Tawarkan ke Tamu, Ada Ratusan Butir Disita |
![]() |
---|
Cerita Pilu Nenek 91 Tahun Tertimpa Bangunan Ambruk saat Gempa di Jember |
![]() |
---|
Detik-detik Ahmad Sahroni Sembunyi 7 Jam di WC Saat Rumahnya Dijarah, Rupanya Bukan ke Singapura |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.