Sopir Bank Jateng Larikan Uang Nasabah Rp10 Miliar, Mobil DItinggal di Karangayar

TRIBUNJAMBI.COM - Seorang sopir Bank Jateng Cabang Wonogiri berinisial AT menjadi buron setelah melarikan uang nasabah senilai Rp10 miliar, Senin (1/9/2025) siang.

Awalnya, AT ditugaskan mengantar karyawan Bank Jateng mengambil uang Rp6 miliar di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Solo.

 Selanjutnya, ia bersama pegawai bank mengambil tambahan Rp4 miliar di Bank Jateng Gladag, Solo. 

Jarak kedua lokasi tersebut sekitar 400 meter.

Namun, saat pegawai bank izin ke toilet, AT membawa kabur mobil operasional yang berisi uang tunai Rp10 miliar. 

Statusnya sebagai sopir sejak 2018 membuat AT memahami prosedur pengambilan uang dan rute perjalanan.

Mobil Ditemukan, Sopir Hilang

Kasatreskrim Polresta Surakarta, AKP Prasetyo Triwibowo, mengungkapkan mobil operasional ditemukan di kawasan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.

Namun, AT menghilang.

“Tempat tinggal si sopir itu merupakan salah satu bagian dari proses pencarian. Saat kami datangi rumahnya di belakang RSUD Wonogiri, dia sudah tidak ada,” kata Prasetyo, Rabu (3/9/2025).

Polisi juga telah memeriksa empat saksi untuk mendalami kasus tersebut. 

Laporan awal disampaikan pegawai bank setelah nomor ponsel AT tidak aktif dan ia tak merespons panggilan.

Hasil rekaman CCTV menunjukkan mobil yang dikendarai AT keluar dari kantor bank sekitar pukul 12.20 WIB dengan kecepatan tinggi.

“Awalnya dikira mobil hanya bergeser parkir. Tapi setelah dicek CCTV, terlihat kendaraan meninggalkan kantor dengan membawa uang tunai,” jelas Prasetyo.

Wakasatreskrim Polresta Solo, AKP Sudarmiyanto, menambahkan aksi AT terjadi saat pegawai bank lengah.