Kriminalitas di Pasar Angso Duo

5 Kasus Kriminal di Pasar Angsoduo Sepanjang 2025 dan Fakta Tak Terlihat Publik Selama Ini

Tingkat kriminalitas di Pasar Angso Dua Jambi menyedot perhatian publik. Ada sejumlah kasus yang selama ini tak terlihat publik

Penulis: M Yon Rinaldi | Editor: asto s
Tribun Jambi/Istimewa
PASAR ANGSO DUO JAMBI - Sejumlah tindak kriminalitas terjadi di Pasar Angso Duo Jambi. Pedagang merasa khawaitr. Ada juga sejumlah fakta yang tak terungkap ke publik selama ini. 

"Kalau toko saya sudah berulang kali dibobol," katanya.

Beberapa pedagang bahkan menduga sebagian pelaku kejahatan di pasar merupakan pengguna narkotika.

"Kadang uang hasil dagangan pun mereka incar, mungkin karena makek. Pernah juga ikan teri dagangan hilang," ujar seorang pedagang lainnya.

Pedagang Minta Didirikan Pos Polisi

Pedagang berharap ada solusi nyata dari pemerintah dan pengelola pasar, termasuk pendirian pos keamanan atau pos polisi di area Pasar Angso Duo.

"Kalau ado pos polisi mungkin biso lebih aman," sebut salah seorang pedagang.

Menanggapi keresahan ini, Kepala Pasar Angso Duo, Purnomo Sidik, mengaku pihaknya akan menampung aspirasi pedagang.

Ia juga menegaskan bahwa koordinasi dengan pihak kepolisian, termasuk Polda Jambi, sudah dilakukan.

“Komitmen pengelola adalah menerima masukan pedagang. Kita akan mengakomodir dan tindaklanjuti dengan berkoordinasi bersama kepolisian,” ujarnya.

Purnomo tidak menampik maraknya premanisme di pasar tersebut.

Menurutnya, banyak faktor yang membuat aksi kriminal sulit diberantas.

Salah satunya adalah luasnya area pasar dan adanya akses terbuka di bagian belakang pasar yang langsung terhubung dengan dermaga Sungai Batanghari.

"Akses itu menjadi celah bagi pelaku kejahatan untuk keluar-masuk tanpa terpantau petugas keamanan," jelasnya.

Meski saat ini Pasar Angso Duo memiliki 15 petugas keamanan internal, jumlah tersebut dinilai tidak sebanding dengan kondisi lapangan.

Karena itu, Purnomo mendukung penuh usulan pendirian pos polisi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved